Pj Gubernur Sumut (tengah) meninjau pembangunan Bandara AH Nasution di Desa Sidojadi, Kecamatan Bukit Malintang, Madina, Sumut, Rabu (31/1/2024). (Foto : Matra/DiskominfoSumut).

(Matra, Sumut) – Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Provinsi Sumatera Utara (Sumut) tak lama lagi akan bisa dijangkau melalui transportasi udara. Pesawat akan bisa mendarat di Madina menyusul pembangunan bandar udara (bandara) yang hampir rampung di daerah itu. Saat ini pembangunan Bandara Jenderal AH Nasution di Madina sudah tercapai 90 %.

Penjabat (Pj) Gubernur Sumut Hassanudin ketika meninjau pembangunan Bandara AH Nasution di Desa Sidojadi, Kecamatan Bukit Malintang, Madina, Sumut, Rabu (31/1/2024) mengatakan, bandara tersebut diharapkan segera beroperasi dan dapat meningkatkan perekonomian daerah.

“Progress (kemajuan) pembangunan bandara tersebut sudah mencapai 90 %. Pembangunan bandara tersebut diperkiraan bisa rampung medio Februari ini. Pembangunan Bandara AH Nasution ini selesai akhir Februari ini dan siap diresmikan. Kita berharap, bandara ini sudah bisa beroperasi paling lambat awal April nanti,”ujarnya.

Menurut Hassanudin, setelah beroperasi nanti, kehadiran Bandara AH Nasution, Madina diharapkan bisa meningkatkan konektivitas (hubungan) wilayah Tapanuli Bagian Selatan, khususnya Madina dengan daerah lain. Dengan demikian jalur distribusi dan trasportasi Madina bertambah dan perekonomian pun meningkat.

“Kita mengharpkan Bandara AH Nasution ini dapat membuka konektivitas baru di kawasan ini. Peningkatan akses transportasi udara ke daerah ini akan membuka dan membangkitkan potensi perekonomian baru di Sumut, khususnya wilayah Tapanuli Bagian Selatan,”ujarnya.

Dikatakan, bandara tersebut nantinya tidak hanya bisa dimanfaatkan masyarakat Sumut. Masyarakat Sumatera Barat (Sumbar) juga bisa memanfaatkan transportasi udara lewat Bandara AH Nasution. Sebab bandara tersebut terletak di perbatasan Madina dengan Pasaman, Sumbar.

Sementara itu, Wakil Bupati Madina, Atika Nasution pada kesempatan itu juga mengharapkan terciptanya peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat menyusul pembangunan Bandara AH Nasution. Keterbukaan transportasi udara di Madina diharapkan bisa meningkatkan pariwisata dan investasi di daerah tersebut.

“Kami juga mengharpkan masyarakat Madina dan daerah lain di Sumut menggunakan jalur transportasi tersebut untuk berbagai keperluan. Kita sama-sama menggunakan jasa transportasi ini. Bandara ini membuat pelayanan yang lebih dekat pada masyarakat. Kehadiran bandara ini juga kita harapkan memberikan manfaat bagi perkembangan ekonomi regional,”katanya.

Peninjauan pembangunan Bandara AH Nasution Madina tersebut turut dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, Agus Tripriyono, Kepala Bappelitbang Sumut, Hasmirizal Lubis, Kepala BKAD Sumut, Ismael Sinaga dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut, Ilyas Sitorus.

Kemudian hadir juga Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Alwi Mujahit, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sumut, Yuliani Siregar, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Sumut, Faisal Arif Nasution serta Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Sumut, M Zakir Syarif Daulay. (Matra/AdeSM/DKS).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *