(Matra, Jambi) – Rasa tidak puas sebagian masyarakat terhadap pembangunan Jambi beberapa tahun belakangan dapat dimaklumi. Sebab pembangunan Jambi belum sepenuhnya dapat dilaksanakan semaksimal mungkin memenuhi harapan masyarakat. Hal itu dipengaruhi dampak pandemic Covid-19 dan terbatasnya periode atau masa pemerintahan Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi.
“Ketika ada aksi demonstrasi menunjukkan ketidak-puasan masyarakat terhadap pembangunan, hal itu kami lihat sebagai sebagai bentuk penyampaian aspirasi masyarakat untuk mengingatkan pemerintah supaya pemerintah lebih peka dan lebih giat melakukan check and balance (pemeriksaan dan keseimbangan) pembangunan,”kata Gubernur Jambi, H Al Haris pada buka puasa bersama dengan inan pers di rumah dinas Gubernur Jambi, Senin (25/3/2024) malam.
Menurut Al Haris, saat ini dirinya dan Wakil Gubernur Jambi, H Abdullah Sani akan terus bekerja membangun Provinsi Jambi mereka memimpin Jambi hanya 3,5 tahun. Al Haris mengakui tidak mudah membangun disaat kondisi negara yang sedang bangkit dari Pandemi Covid – 19 sejak 2020 -2022. Akibat Covid-19, sebagian besar pembangunan tidak bisa berjalan. Covid-19 bahkan membuat sehingga banyak pembangunan yang belum tersentuh.
“Saat ini periode pemerintahan kami sangat singkat yaitu hanya 3,5 tahun. Tentu dengan waktu yang sangat singkat ini, kami akan terus berupaya membangun Provinsi Jambi dengan lebih baik,”katanya.
Dikatakan, mengatakan keberadaan insan pers sangat penting bagi pembangunan daerah. Selain itu, insan pers turut membantu pemerintah mengawasi pembangunan. Insan pers merupakan bagian dari warga Jambi yang turut mendukung pembangunan Provinsi Jambi.
Al Haris bersyukur bisa berkumpul sama-sama pada buka puasa bersama. Kegiatan buka persama Gubernur Jambi dan insan pers tahun lalu belum bisa dilaksanakan karena masih dalam kondisi pemulihan pandemi Covid-19.
Al Hari mengatakan, melalui momentum bulan Ramadan 1445 HIjriah (H) ini dirinya menyampaikan permohonan memohon maaf. Insan pers juga diharapkan bisa saling memaafkan dengan jajaran pemerintahan.
“Pemimpin merupakan gudangnya kesalahan. Selain itu mari kita untuk saling mendoakan supaya pembangunan Provinsi Jambi di masa mendatang lebih baik lagi,”katanya. (Matra/AdeSM).