
(Matra, Pematangsiantar) – Pemerintah Kota (Pemkot) Pematangsiantar, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mulai memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis kepada warga masyarakat. Pemeriksaan kesehatan gratis tersebut diawali di 19 Puskesmas di Kota Pematangsiantar. Pemeriksaan kesehatan gratis diberikan setiap hari kepada warga yang sedang berulang tahun.
Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar, dr Fitri Saragih di Kota Pematangsiantar, Selasa (11/2/2025) menjelaskan, warga masyarakat di kota tersebut yang hendak kmendapatkan pelayanan kesehatan gratis tersebut bisa mendaftarkan diri melalui aplikasi “SATUSEHAT”.
Sedangkan warga masyarakat yang tidak dapat mengakses aplikasi pelayanan kesehatan tersebut bisa mendaftar langsung ke Puskesmas terdekat. Warga yang hendak memeriksakan kesehatan secara gratis cukup hanya membawa kartu tanda penduduk (KTP).
“Simulasi pemeriksaan kesehatan gratis tersebut sudah kami laksanakan di Puskesmas Raya, Kelurahan Timbanggalung, Kecamatan Siantar Barat, Jumat (31/1/2025). Enam orang warga yang memeriksakan kesehatan secara gratis sedang berulang tahun. Sedangkan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan gratis tersebut dimulai Senin (10/2/2025) di 19 puskesmas,”katanya.
Dijelaskan, warga masyarakat yang mendapatkan pemeriksaan gratis, yakni mereka yang sedang berulang tahun hingga 30 hari berikutnya. Jumlah warga yang diberi kesempatan memeriksakan kesehatan secara gratis di setiap puskesmas 30 orang/hari. Pemeriksaan kesehatan secara gratis tersebut diberikan sebagai kado ulang tahun bagi warga masyarakat.
Fitri Saragih mengatakan, pemeriksaan kesehatan gratis untuk bayi meliputi pemeriksaan kekurangan hormon tiroid, G6PD, PJB dan pertumbuhan. Pemerisaan kesehatan gratis untuk bayi lima tahun (balita) balita dan anak pra-sekolah meliputi perkembangan hingga fungsi indra.
“Sedangkan pemeriksaan kesehatan grais untuk orang dewasa, yakni pemeriksaan kardiovaskular, paru – paru, kanker, fungsi indra, hati, geriatri hingga kesehatan jiwa,”katanya.
Fitri Saragih mengaku, pemeriksaan kesehatan gratis di Kota Pematangsiantar sejauh ini belum mengalami hambatan. Masalah hanya pada skrining (pemeriksaan) yang membutuhkan cukup banyak waktu.
Dikatakan, pemeriksaan kesehatan gratis tersbeut dibagi sesuai siklus hidup, mulai bayi lahir, balita dan usia produktif. Pemeriksaan kesehatan gratis khusus usia produktif dibagi dalam tiga rentang usia hingga lanjut usia (lansia).
“Jadi ada enam kelompok sesuai siklus hidup yang dilayani dalam pemeriksaan kesehatan gratis ini. MUlai dari bayi yang bari lahir, balita, usia produktif 18 – 59 tahun hingga lansia mulai 60 tahun,”katanya.
Dikatakan, program pemeriksaan kesehatan secara nasional dilaksanakan secara serentak di seluruh puskesmas. Target pelayanan kesehatan gratis secara nasional tahun ini sekitar 280 juta orang. (Matra/RS/DPS).