
(Matra, Jambi) – Tradisi pesta bona taon (awal tahun) yang digelar berbagai perkumpulan atau komunitas marga-marga Batak menjadi salah satu wadah sekaligus momentum mengangkat seni dan budaya tradisional Batak di perantauan. Hal itu juga ditunjukkan puluhan perkumpulan komunitas marga-marga Batak di Kota Jambi.
Salah satu di antaranya Pesta Bona Taon Punguan (Perkumpulan) Marga Siopat Ama (Sijabat, Sidabutar, Siadari dan Sidabalok) Kota Jambi dan sekitarnya di gedung pertemuan Asini Roha 1, Kotabaru, Kota Jambi, Provinsi Jambi, Sabtu (1/2/2025).
Pada pesta bona taon tersebut, para pengurus Punguan Siopat Ama Kota Jambi menampilkan tarian tradisional Batak seperti layaknya pesta di kampung halaman, Tanah Batak, Sumatera Utara (Utara). Para pengurus Siopat Ama Kota Jambi pada kesempatan tersebut menampilkan tortor (tarian) khas Toba diiringi musik organ tunggal dipadu dengan gendang dan seruling.
Pengurus Siopat Ama Kota Jambi tersebut juga mengenakan ulos (pakaian tradisional) dan penutup kepala khas Batak ketika menari. Lagu-lagu yang dilantunkan Grup Musik Pariban Jambi mengiringi tarian juga sebagian besar lagu-lagu Batak bernuansa tradisional.
Kemudian urutan atau rangkaian acara tarian pada Pesta Bona Taon Siopat Ama tersebut dilaksanakan seperti rangkaian tarian adat di tanah Batak. Tarian diawali dengan mambuat tuani gondang (persembahan musik untuk Yang Maha Kuasa, para penatua adat dan masyarakat sekitar) dengan memainkan gendang sebanyak tiga kali tanpa diikuti tarian. Setiap meminta gondang atau musik dimainkan, Ketua Punguan Siopat Ama Jambi, M Sjabat juga mengungkapkan umpasa (pantun).
Setelah itu dilanjutkan dengan gondang mula-mula (musik diiringi tarian pembuka), gondang mangaliat (musik dan tarian berkeliling di panggung) dan gondang olop-olop (musik dan tarian memberikan persembahan kepada rombongan yang dituakan atau tokoh marga dan pengurus). Kemudian tarian bersama dilaksanakan secara berurutan dari kelompok hula-hula (pihak laki-laki Siopat Ama), boru (pihak perempuan), bere – ibebere (pihak keponakan) dan para anggota baru.

Meriah
Sementara itu, secara keseluruhan, Pesta Bona Taon Siopat Ama Kota Jambi tersebut berlangsung meriah. Pesta bona taon tersebut diikuti sekitar 1.000 orang dari 467 kepala keluarga (KK) anggota Punguan Marga Siopat Ama se-Kota Jambi dan sekitarnya. Seluruh hadirin larut dalam suasana suka cita selama pesta berlangsung. Baik pada acara makan bersama maupun pada pelaksanaan tari-tarian dan door prize (undian berhadiah).
Pesta Bona Taon Siopat Ama Kota Jambi tersebut diawali dengan ibadah bersama yang dipimpin Pendeta (Pdt) F Sinaga. Khotbah Pdt F Sinaga pada ibadah tersebut menekankan pentingnya peningkatan rasa persatuan dan persaudaraan di antara seluruh pengurus dan anggota Punguan Siopat Ama Kota Jambi walau banyak perbedaan, termasuk perbedaan denominasi gereja dan agama maupun profesi.
Pdt J Sinaga mengatakan, seluruh keluarga Marga Siopat Ama di Jambi hendaknya dapat membangun dan menjaga persatuan agar perkumpulan marga tersebut bisa tetap eksis (utuh). Untuk menjaga persatuan dan kebersamaan tersebut, seluruh anggota dan pengurus Punguan Siopat Ama Jambi harus menyadari bahwa setiap orang memiliki keterbatasan dan membutuhkan bantuan orang lain.
“Kemudian seluruh anggota Punguan Siopat Ama Jambi juga harus mau saling menerima, saling memaafkan, saling menolong dan menghindari sikap saling menyalahkan dan saling menghakimi. Mari kita tingkatkan solidaritas dan kepedulian guna merajut kebersamaan menjalani tahun ini,”katanya.
Sementara itu, Ketua Punguan Siopat Ama Kota Jambi dan sekitarya, M Sijabat pada kesempatan tersebut mengatakan, pesta bona taon tersebut merupakan momentum ucapan syukur kepada Tuhan atas kemurahan-Nya menyertai seluruh anggota dan pengurus Siopat Ama Kota Jambi selama tahun 2024 hingga memasuki tahun 2025 ini.
“Kita juga berharap, Tuhan tetap menyertai kita menjalani tahun ini dengan penuh kegembiraan, murah rejeki, sehat-sehat dan tetap memiliki kebersamaan. Kami juga mengharapkan generasi muda kita terus berjuang guna mencapai cita-cita karena merekalah nanti yang meneruskan perkumpulan ini di masa mendatang,”katanya.

Kegiatan Sosial
Menurut M Sijabat, selain kegiatan pesta bona taon yang dilaksanakan secara rutin setiap awal tahun, Punguan Siopat Ama Kota Jambi dan sekitarnya juga mengaakan kegiatan sosial dan religi sepanjang tahun secara rutin. Kegiatan sosial tersebut, yakni mengunjungi dan memberikan santunan kepada keluarga anggota yang sakit dan mengalami duka cita. Kemudian menghadiri dan memberikan bantuan kepada keluarga anggota punguan yang bersuka cita seperti pesta perkawinan.
“Selain itu, punguan kita juga selalu menghadiri undangan pesta-pesta gereja yang digelar berbagai gereja di Kota Jambi. Jadi perkumpulan kita ini menjadi wadah bagi kita untuk meningkatkan solidaritas sosial, pelestarian budaya serta kerukunan beragama,”katanya.
Pada Pesta Bona Taon Siopat Ama Kota Jambi tersebut dilaksanakan juga periodesasi atau pergantian pengurus. Para penasihat punguan sepakat mengangkat kembali pengurus Punguan Siopat Ama Kota Jambi periode sebelumnya (2022 – 2025) menjadi Pungurus Punguan dan sekitarnya periode 2025 – 2028.
Para pengurus tersebut, Ketua : M Sijabat/(isteri) Br Pardosi; Wakil Ketua I : Ap Emi Siadari/Br Manik, Wakil Ketua II : Ap Betris Sidabutar/Br Manik; Sekretaris Ap Yola Sijabat/Br Purba; Sekretaris II : Ap Regina Purba/Br Simangunsong; Bendahara : Op Hosea Purba (Efron Purba)/Br Sijabat. Bendahara Punguan Siopat Ama Kota Jambi tersebut adalah anggota DPRD Kota Jambi periode 2024 – 2029 hasil pemilihan legislatif (Pileg) Serentak Februari 2024. (Matra/RS).


