Serah terima hasil pembangunan sumur bor dan MCK dari pihak manajemen PTPN IV Regional Jambi – Sumbar kepada Pemerintah Desa Petajen, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari, provinsi Jambi, baru-baru ini. (Foto : Matra/HumasPTPNIVJbi).

(Matra, Jambi) – Puluhan desa di delapan kecamatan se-Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi hingga kini masih membutuhkan pembangunan sanitasi (kebersihan dan kesehatan) lingkungan. Pembangunan sanitasi itu dibutuhkan karena belum semua rumah warga maupun sekolah di Batanghari memiliki ketersediaan sarana air bersih dan mandi cuci kakus (MCK) yang memadai.

Guna membantu pembangunan sanitasi lingkungan perumahan tersebut, pihak PTPN VI PalmCo Regional 4 Jambi – Sumatera Barat (Sumbar) kini meningkatkan bantuan pembangunan sanitasi di Kabupaten Batanghari. Bantuan pembangunan sanitasi tersebut dilakukan dengan pembangunan sarana air bersih dan MCK.

Memasuki awal tahun 2025 ini, PTPN IV Regional Jambi – Sumbar membantu pembangunan sanitasi di Desa Petajen, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi. Pembangunan sanitasi di Desa Petajen itu ditandai dengan pembuatan fasilitas air bersih berupa sumur bor. Kemudian pembangunan sarana MCK.

Wakil Presdien Eksekutif Senior (Senior Executive Vice President/SEVP) Business Support PTPN IV Regional 4, Ifri Handi Lubis di kantor PTPN IV Regional Jambi, Jalan Lingkar Barat, Kota Jambi, Kamis (30/1/2025) menjelaskan, pihaknya membangun sumur bor untuk sarana air bersih dan MCK di Desa Petajen untuk meningkatkan sanitasi lingkungan di desa tersebut.

Dijelaskan, serah terima sumur bor dan MCK yang dibangun PTPN IV Regional 4 tersebut dilakukan di Desa Petajen, Bajubang, Batanghari, baru-baru ini. Selain sumur bora dan MCK, pihak PTPN IV Regional 4 juga menyerahkan fasilitas pendukung berupa menara penampungan air dan dua tedmon (galon besar penampungan air) serta fasilitas aliran listrik.

“Bantuan pengadaan sarana air bersoh dan MCK ini merupakan bukti komitmen kami terhadap peningkatan sanitasiwilayah pedesaan. Kami melihat, sarana air bersih dan MCK tersebut sangat dibutuhkan warga. Pembangunan sarana sanitasi lingkungan ini termasuk bagian dari program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) perusahaan,”katanya.

Menurut Ifri Handi Lubis, bantuan sanitasi lengkap di Desa Petajen tersebut akan tetap didukung melalui pembayaran biaya listrik. PTPN IV Regional Jambi – Subar Unit Kebun Ness Batanghari akan membayar biaya listrik untuk sumur bor dan MCK di Desa Petajen.

”Sekarang warga sudah memiliki air bersih dan sanitasi sesuai standar kesehatan. Kami juga akan membantu pembayaran biaya listrik setiap bulannya. Manager Kebun Ness akan bertanggung jawab membayar rekening listrik sumur bor dan MCK. Kami mengharapkan warga desa memelihara sarana air bersih dan MCK tersebut dengan baik,”katanya.

Sementara, Kades Petajen Ny Sumiati merasa lega setelah menerima bantuan sumur bor dan MCK tersebut. Pembangunan sumur bor tersebut kini bisa memenuhi kebutuhan air bersih warga Desa Petajen, khususny di Kampung 5.

Selama ini, warga Kampung 5 Desa Petajen mengandalkan sumber air sumur galian di sekitar rumah dengan kondisi air yang berwarna kuning atau keruh. Ny Sumiati mengharapkan warga desa menjaga dan memelihara fasilitas air bersih dan MCK yang diberikan PTPN IV Regional 4 tersebut.

”Kami juga menyampaikan apresiasi kepada manajemen PTPN IV Regional 4 Jambi – Sumbar, khususnya unit Kebun Ness yang sangat peduli terhadap penyediaan kebutuhan air bersih warga. Memang kami sebelumnya sudah mendapatkan bantuan sumur gali dari pihak lain. Tetapi air sumurnya kuning. Namun air sumur bor ini jernih,”katanya. (Matra/RS/HumasPTPNIVJbi).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *