(Matra, Medan) – Wilayah perbatasan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dipadati pemudik memasuki libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Tiga wilayah perbatasan yang dipadati arus mudik tersebut antara lain Langkat, yakni perbatasan Sumut dengan Aceh, Mandailing Natal (Madina), perbatasan Sumut dengan Sumatera Barat (Sumbar) dan Labuhan Batu Selatan (Labusel), perbatasan Sumut dengan Riau.
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, SIK, MH di Mapolda Sumut, Kota Medan, Sumut, Selasa (24/12/2024) menjelaskan, jumlah kendaraan yang masuk ke Sumut melalui ketiga perbatasan Langkat, madina dan Labusel sejak Minggu – Senin (22 – 23/12/2024) mencapai 51.972 unit.
Jumlah kendaraan yang masuk dari Aceh ke Sumut di Langkat sekitar 18.988 unit, terdiri dari kendaraan roda enam sebanyak 1.315 unit, kendaraan roda emat 9.425 unit dan roda dua sekitar 8.248 unit. Kemudian jumlah kendaraan yang masuk dari Sumbar ke Sumut melalui Madina sekitar 8.600 unit, sekitar 1.588 unit kendaraan roda enam dan emat dan 5.012 unit kendaraan roda dua.
Sedangkan jumlah kendaraan yang masuk arah Riau ke Sumut melalui Labusel paling banyak, mencapai 24.284 unit. Sebagian besar kendaraan yang masuk ke Sumut melalu Labusel kendaraan roda empat yang berasal dari Jakarta, berbagai kota di Pulau Jawa, Provinsi Lampung, Sumatera Selatan, Jambi dan Riau.
Whisnu Hermawan Februanto mengatakan, mengantisipasi peningkatan jumlah kendaraan yang masuk ke Sumut selama libur Nataru, jajaran Polda Sumut meningkatkan pengawasan. Pengawasan diutamakan untuk mencegah kemacetan lalu lintas, kecelakaan lalu lintas dan tindak kejahatan.
“Pergerakan kendaraan ke Sumut selama libur Nataru meningkat signifikan, khususnya di jalur strategis seperti Langkat, Madina dan Labusel. Kami telah mengantisipasi dengan pengaturan lalu lintas di titik-titik rawan untuk menjaga kelancaran arus mudik dan libur Nataru,”katanya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumut, Hadi Wahyudi mengatakan, pihaknya mengimbau masyarakat Sumut, khususnya para pemudik dan yang mengadakan perjalanan libur Nataru mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
“Polisi menempatkan personel di pos-pos pengamanan dan pelayanan serta meningkatkan patroli agar perjalanan masyarakat aman dan nyaman. Hindari perjalanan pada jam-jam puncak untuk meminimalkan kemacetan dan istirahat jika lelah dalam berkendara,”katanya.
Dikatakan, peningkatan arus kendaraan di Sumut diperkirakan akan terus berlangsung hingga puncak libur panjang. Polda Sumut tetap siaga dengan pengamanan maksimal di seluruh perbatasan dan jalur utama untuk memastikan keamanan dan kelancaran arus lalu lintas selama periode Natal 2024 dan liburan Tahun Baru 2025.
Simpang Dua Siantar
Sementara itu, wilayah Simpang Dua Kota Pematangsiantar, Sumut menjadi salah satu titik atau lokasi kemacetan arus lalu lintas selama arus mudik Nataru. Ruas jalan Simpang Dua Kota Pematangsiantar menjadi pintu keluar dari Kota Pematangsiantar menuju Kabupaten Simalungun hingga Kabupaten Karo dan Dairi dan objek wisata Danau Toba, Parapat dan Pulau Samosir.
Mencegah terjadinya kemacetan total pada ruas jalur mudik Simpang Dua Kota Pematangsiantar, Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, SIK, MH didampingi Kapolres Pematansiantar, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Yogen Heroes Baruno, SH, SIK dan jajaran melakukan peninjauan Pos Pelayanan (Posyan) Operasi Lilin Toba 2024 di Jalan Parapat Simpang Dua Kota Pematangsiantar, Senin ( 23/12/2024).
Pada kesempatan itu, Whisnu Hermawan Februanto memeriksa peta hot spot (titik rawan) di lokasi posyan II. Peta hot spot tersebut penting sebagai pendoman operasional lapangan apabila terjadi kemacetan.
Whisnu Hermawan Februanto juga meminta para perwira pengendali (Padal) di Posyan Simpang Dua Pematangsiantar harus mampu mengendalikan penugasan dan istirahat anggota. Petugas diharapkan tidak sampai menumpuk pada satu lokasi, tetapi menyebar keberapa lokasi yang rawan kemacetan.
“Saya juga meminta para petugas kesehatan secara rutin menngecek kondisi kesehatan anggota dan masyarakat yang butuh pelayanan kesehatan. Saya mengharapkan seluruh personil Posyan Simpang Dua ini tetap semangat,”katanya. (Matra/RS/TNS).
