- Sekitar 101.776 Unit Kendaraan Pemudik Melintas di Jalan Tol Sumatera
(Matra, Jambi) – Arus mudik Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di ruas Jalan Lintas Timur (Jaintim) wilayah perbatasan Provinsi Jambi – Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) padat Sabtu – Minggu (21 – 22/12/2024). Kepadatan arus mudik tersebut membuat kemacetan total terjadi di beberapa ruas Jalintim Sumatera Jambi – Sumsel.
Salah satu ruas Jalintim Sumatera Jambi – Sumsel yang macet total akibat kepadatan kenadaraan pemudik tersebut terjadi di Simpang Sekayu – Pangkalan Balai – Bayunglencir, Sumsel hingga Tempino – Sebapo, Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi. Kemudian kemacetan total juga terjadi di ruas Jalintim Sumatera wilayah Kota Jambi, yakni di Jalan Lingkar Barat – Jembatan Aurduri – Sengeti, Kabupaten Muarojambi atau ruas Jalintim Jambi menuju Provinsi Riau.
B Purba (45), warga Bayunglencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumsel kepada medialintassumatera.net (Matra) di Kota Jambi, Sabtu (21/12/2024) malam menjelaskan, kepadatan arus mudik di ruas Jalintim Sumatera Bayunglencir – Tempino terjadi akibat padatnya kendaraan pemudik yang datang dari arah Jakarta dan kota lain di Jawa menuju Provinsi Riau dan Sumatera Utara (Sumut).
“Kemacetan tidak hanya terjadi di wilayah Bayunglencir – Tempino, tetapi juga di Jalan Lingkar Barat – Simpang Rimbo, Kota Jambi. Ruas jalan tersebut bahkan hampir macet total sekitar pukul 17.30 – 19.00 WIB. Kendaraan pemudik asal Jakarta dan Jawa yang melintas pada jalur tersebut menuju Riau dan Sumut sangat padat. Kemudian truk juga masih banyak beroperasi, sehingga ruas Jalintim Sumatera di Kota Jambi tersebut sempat macet total,”katanya.
Sementara itu, arus mudik Nataru dari arah Jakarta menuju Sumut di Jalintim Sumatera, Kota Jambi, Minggu (22/12/2024) siang masih cukup padat. Sebagian besar kendaraan yang datang dari arah Jawa menuju Sumut memiliki nomor pelat polisi B atau pelat Jakarta.
Ratusan Ribu Kendaraan
Sementara itu, berdasarkan pantauan PT Hutama Karya (Persero) sejak Jumat – Sabtu (21/12/2024), jumlah (volume) kendaraan pemudik Nataru yang melintas dari arah Jawa menuju Sumatera melalui Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) mulai dari Provinsi Lampung menuju Sumut dan Aceh mencapai 101.776 unit.
Jumlah kendaraan pemudik Nataru yang melintas di beberapa ruas JTTS tersebut ada yang meningkat hingga 42 % dibandingkan kondisi normal. Kepadatan arus mudik di JTTS diperkirakan masih akan terus bertambah hingga akhir tahun nanti.
Berdasarkan data PT Hutama Karya, Sabtu (21/12/2024), jumlah kendaraan pemudik Nataru yang melintas di JTTS ruas Terbanggi Besar – Kayu Agung (Terpeka) mencapai 17.812 unit atau meningkat 30 %. Kemudian kendaraan pemudik yang melintas di Tol Palembang – Prabumulih (Palindra & Inprabu) mencapai 14.000 unit (meningkat 12 %).
Selanjutnya, kendaraan yang melintas Tol Bengkulu – Taba Penanjung (Bengtaba) mencapai 1.670 unit (meningkat 9,29%). Kendaraan yang melintas di Tol Betung – Tempino – Jambi Seksi 3 (Bayung Lencir – Tempino) mencapai 6.190 unit (meningkat 37,22 %).
Kendaraan yang melintas di Tol Pekanbaru – XIII Koto Kampar, Riau mencapai 9.065 unit (meningkat 23,87 %). Kendaraan yang melintas di Tol Pekanbaru – Dumai (Permai) mencapai 17.701 unit (meningkat 19,8 %). Kendaraan yang melintas di Tol Indrapura – Kisaran, Provinsi Sumut mencapai 11.293 unit (meningkat 25,39 %).
Kemudian kendaraan yang melintas di Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat (Kutepat), Sumut mencapai: 11.073 unit (meningkat 11 %). Selanjutnya kendaraan yang melintas di Tol Binjai – Tanjung Pura (Binsa), Sumut sekitar 8.676 unit (meningkat 6,89 %). Kendaraan yang melintas di Tol Sigli – Banda Aceh (Seulimeum – Baitussalam) (Sibanceh), Aceh sekitar 4.296 unit (meningkat 42,23 %). (Matra/RS/HK).
