(Matra, Muarabulian) – Organisasi tenaga konstruksi, Asosiasi Tenaga Kerja Kontruksi (Atekksi) hadir di Kabupaten Batanghari. Pembentukan Atekksi di Batanghari diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan profesinalisme pekerja konstruksi (bangunan) di daerah tersebut.
Pengukuhan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Atekksi Batanghari dilakukan Bupati Batanghari, M Fadhil Arief di serambi rumah Dinas Bupati Batanghari, Muarabulian, Batanghari, Provinsi Jambi, Senin (25/11/2024). Pada kesempatan itu dilakukan juga penyerahan sertifikat Kompetensi Tenaga Kerja Kontruksi (TKK) tahun 2024 kepada para pekerja konstruksi.
M Fadhil Arief pada kesempatan tersebut mengatakan, Atekksi sangat dibutuhkan di Batanghari guna mendorong peningkatan jumlah pekerja kontruksi yang memiliki kompetensi. Tenaga kerja konstruksi yang kompeten dan memiliki sertifikat akan memberikan manfaat.
Di antaranya meningkatkan kredibilitas dan profesionalisme, membuka peluang karir, memperluas jaringan profesional dan memenuhi persyaratan hukum atau kebijakan tertentu. Dengan demikian para pekerja konstruksi di Batanghari bisa meningkatkan kesejahteraan melalui penerimaan imbas jasa (upah) yang layak.
M Fadhil Arief mengajak para pekerja kontruksi menyadari pentingnya sertifikasi. Indonesia membutuhkan tenaga kerja kontruksi yang tidak hanya handal dan kompeten, tapi juga bisa menunjukkan kemampuannya.
Kemampuan tersebut diakui melalui sertifikat kompetensi. Hal itu sesuai amanat Pasal 70 ayat (1) Undang-undang (UU) Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Kontruksi yang menyebutkan setiap tenaga kerja kontruksi yang bekerja di bidang jasa konstruksi wajib memiliki sertifikat kompetensi kerja.
“Besar harapan saya, pembentukan dan pengukuhan pengurus Ateksi di Batanghari bermanfaat bagi peserta, termasuk membangun karakter dan peningkatan kualitas pekerja pembangunan di Kabupaten Batanghari,”katanya. (Matra/RS/DBH).
