(Matra, Jambi) – Organisasi mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Cipayung Plus perlu mendapatkan aloksi anggaran dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi (pemprov) Jambi. Pengalokasian anggaran untuk kelompok Cipayung Plus tersebut penting untuk mendukung program organisasi mahasiswa tersebut, khususnya program pembinaan para kader dan aktivis.
Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Provinsi Jambi, M Haviz Fattah pada rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Jambi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jambi di gedung DPRD Provinsi Jambi, Kota Jambi, Sabtu (23/11/2024).
M Haviz Fattah sempat melakukan interupsi (menyela) rapat ketika memasuki tahapan mengenai pembahasan hibah kepada organisasi-organisasi. Pada kesempatan itu, M Haviz Fattah mengingatkan agar Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jambi memperhatikan kelompok Cipayung Plus di Jambi, terutama perhatian pada penyediaan alokasi anggaran bantuan untuk organisasi mahasiswa tersebut.
Disebutkan, pada penyusunan anggaran bantuan untuk organisasi di Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jambi belum dimasukkan pagu (alokasi) anggaran khusus kelompok Cipayung Plus. Padahal orgamisasi mahasiswa tersebut membutuhkan dana untuk peningkatan pembinaan kader, termasuk kegiatan kaderisasi kepemimpinan.
Dikatakan, kelompok Cipayung Plus terdiri dari organisasi mahasiswa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Gerakan Maahsiwa Nasional Indonesia (GMNI), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) dan Keastuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI).
“Seluruh organisasi mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Cipayung ini merupakan wadah pembinaan kader kepimpinan nasional dan daerah. Kemudian sejarah bangsa ini juga tak terlepas dari perjuangan kelompok Cpayung Plus. Karena itu mereka perlu mendapat bantuan dan dukungan, termasuk dukungan dana,”katanya.
Sementara itu, anggota DPRD Provinsi Jambi, Rusli Kamal Siregar dari PAN, H Nasir dari PKB dan Sarwan dari Gerindra mengatakan, organisasi kader seperti kelompok Cipayung Plus selama ini sudah banyak melahirkan pemimpin-pemimpin masyarakat dan pemerintahan di tingkat daerah dan nasional.
“Tampilnya para pemimpin masyarakat di lembaga perwakilan rakyat, pemerintahan dan organisasi politik saat inio tidak terepas dari peran organisasi Cipayung Plus melakukan pengkaderan pemimpin – pemipin muda di masa mahasiswa. Karena itu mereka perlu mendapat dukungan,”katanya.
Secara terpisah, Ketua Badan Koordiasi HMI Jambi, Bung Ozi mengatakan, pihaknya menyambut baik dukungan dan perhatian DPRD Provinsi Jambi terhadap organisasi kemahasiswaan Cipayung Plus. Dukungan dan perhatian tersebut tentunya menambah semangat para aktivis kelompok Cipayung Plus menjalankan roda organisasi dengan baik.
“Dalam waktu dekat, kamio akan segera melakukan konsolidasi dengan para ketua organisasi mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Cipayung Plus. Kami akan mengadakan pertemuan dengan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jambi,”katanya. (Matra/RS).