(Matra, Jambi) – Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) Titian Teras “H Abdurrahman Sayoeti” Muarojambi harus mampu mempertahankan predikat sebagai sekolah unggul di Provinsi Jambi. Upaya itu bisa dilakukan dengan meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar, pembinaan karakter siswa dan peningkatan lulusan.
Hal tersebut dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi, Dr H Sudirman, SH, MH pada pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dan Masa Basis Peserta Didik Baru (MBPDB) Angkatan XXXI Tahun Pelajaran 2024/2025 di Gedung Olah Raga (GOR) SMAN Titian Teras “H Abdurrahman Sayoeti”, Desa Pijoan, Jambi Luar Kota, Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi, Rabu (10/7/2024). MPLS tersebut diikuti 981 orang siswa baru hasil Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 20024.
Menurut Sudirman, SMAN Titian Teras harus terus berkontribusi mencetak generasi penerus yang siap menghadapi tantangan masa depan, melahirkan manusia unggul dan berkualitas yang berkemanusiaan. Para siswa SMAN Titian teras diharapkan mampu bersaing dengan sekolah-sekolah lain di Jambi.
“Saya mengharapkan para siswa baru SMAN Titian Teras memanfaatkan kesempatan bersekolah dengan sebaik-baiknya. Semangat belajar, kejar prestasi dan cintai ilmu pengetahuan. Para siswa juga harus mengisi masa muda dengan kegiatan positif dan menyenangkan yang dapat meningkatkan skill (kemampuan) secara kognitif dan afektif,”ujarnya.
Sudirman juga mengharapkan, PPDB di SMAN Titian teras tetap dilakukan secara selektif, berintegritas, jujur dan transpran. Halitu penting untuk mewujudkan layanan pendidikan di Provinsi Jambi yang unggul dan berkualitas.
“Saya berharap pelaksanaan PPDB di SMAN Titian teras setiap tahun menjadi pembelajaran dan renungan bagi kita bersama. Kita harus terus berbenah menjadi demi pelaksanaan penerimaan peserta didik yang berlangsung lebih baik, tertib dan lancar,”ujarnya.
Laboratorium Awal
Sudirman mengatakan, pengenalan lingkungan sekolah menjadi laboratorium awal untuk mengenalkan hakikat sekolah kepada peserta didik. Pengenalan lingkungan sekolah bagi siswa baru harus dilakukan penuh kegiatan edukatif, kreatif dan menyenangkan.
Dengan demikian masa pengenalan lingkungan sekolah benar-benar efektif mewujudkan niat baik MPLS maupun MBPDB. Hal itu penting agar siswa baru mampu mengenali ekosistem sekolah dan menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Dengan demikian bisa memanfaatkan sekolah menjadi tempat belajar dan bermain guna meningkatkan prestasi, menumbuh kembangkan karakter, sekaligus meningkatkan solidaritas warga sekolah.
“Kegiatan MPLS dan MBPDB ini tidak hanya penting bagi siswa baru, tetapi juga untuk sekolah dan guru. Sselain itu guru dapat mengoptimalkan kegiatan ini untuk mengenal, mengetahui dan memahami latar belakang siswa baru,”katanya.
Dijelaskan, MPLS dan MBPDB juga merupakan kesmepatan melengkapi data dan informasi terkait siswa baru. Kemudian MPLS dan MBPDB juga bisa dimanfaatkan menggali potensi dan bakat siswa. Setelah itu para siswa dibimbing dan diarahkan untuk meningkatkan kecerdasan kognitif maupun emosional siswa.
Sudirman mengharapkan semua pihak turut mengawal dan mengawasi MPLS dan MBPDB agar dapat berjalan dengan baik. Dengan demikian sekolah benar-benar dapat menjadi rumah kedua yang menyenangkan bagi generasi penerus.
“Mari bersama kita awasi agar pelaksanaan kegiatan ini dapat berjalan dengan baik. Hal ini penting agar sekolah benar-benar dapat menjadi rumah kedua yang menyenangkan bagi generasi penerus. Kegiatan ini juga bisa menumbuhkan kesadaran dan kesukarelaan menikmati setiap proses belajar agar konsep pembelajaran sepanjang hayat benar-benar terpatri dalam sikap dan perilaku peserta didik,”tambahnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN Titian Teras “H Abdurrahman Sayoeti”, Karnama pada kesmepatan tersebut mengatakan, Pemprov Jambi terus mendukung pengembangan dan peningkatan sekolah unggul satu-satunya di Provinsi Jambi itu.
Pemprov Jambi selama beberapa tahun terakhir meningkatkan pembangunan sarana dan fasilitas asrama maupun fasilitas listrik SMAN Titian Teras. Selain itu SMAN Titian Teras juga mendapatkan perhatian dan apresiasi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan selama dua tahun ini melalui Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kinerja. (Matra/AdeSM/SA).