(Matra, Jambi) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi mengucurkan bantuan keagamaan sekitar Rp 67 miliar selama dua tahun terakhir. Bantuan tersebut secara khusus untuk pembangunan rumah ibadah dan lembaga pendidikan keagamaan. Jumlah rumah ibadah di Jambi yang mendapatkan bantuan tersebut sekitar 1.146 unit.
Hal tersbeut dikatakan Gubernur Jambi, Dr H Al Haris, SSos, MH di Jambi, Jumat (31/5/2024). Menurut Al Haris, bantuan kegamaan tersebut tidak hanya diberikan kepada umat Islem, tetapi juga kepada seluruh umat beragama di Jambi. Pemprov Jambi baru-baru ini memberikan bantuan ratusan juta untuk pembangunan rumah ibadah Gereja Protestan Indonesia Barat (GPIB) dan Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) Kota Jambi.
Al Haris mengatakan, pemberian bantuan keagamaan di Jambi merupakan wujud kepedulian Pemprov Jambi membantu umat beragama membangun rumah ibadah dan lembaga pendidikan keagamaan yang lebih baih dan representatif.
“Setiap tahun terus kita anggarkan untuk membantu pembangunan rumah ibadah dan lembaga pendidikan. Semoga bantuan ini dapat memberikan kenyamanan kepada masyarakat untuk melaksanakan ibadah dan pengembangan lembaga pendidikan keagamaan dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia Provinsi Jambi,”katanya.
Dijelaskan, berdasarkan data Biro Kesejahteraan Rakyat Pemprov Jambi, selama selama 2022 – 2023, Pemprov Jambi sudah mengucurkan sekitar Rp 67,14 miliar untuk perbaikan dan pembangunan 1.164 unit rumah ibadah.
Bantuan dana hibah untuk rumah ibadah di Jambi tahun 2022 – 2023 mencapai Rp 50,44 miliar. Bantuan dana hibah untuk 295 unit tahun 2022 sekitar Rp 19,41 miliar. Kemudian bantuan dana hibah pembangunan 610 unit rumah, masjid, mushola dan gereja tahun 2023 sekitar Rp 31 miliar.
Selain rumah ibadah, katanya, Pemprov Jambi juga membantu pembangunan pondok pesantren, madrasah diniyah takmiliyah, madrasah ibtidaiyah swasta, madrasah tsanawiyah swasta dan aliyah swasta. Bantuan yang disalurkan untuk 259 unit lembaga pendidikan keagamaan tersebut selama 2022 – 2023 mencapai Rp 16,69. miliar
“Bantuan untuk 129 lembaga pendidikan tahun 2022 sekitar Rp 9,2 miliar dan bantuan untuk 130 unit lembaga pendidikan keagamaan tahun 2023 sekitar Rp 7,49 miliar. Kami berharap bantuan ini tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat untuk upaya pembangunan bidang keamanan di Bumi Sepucuk Jambi Sembilan Lurah ini,”katanya. (Matra/AdeSM).
