(Matra, Jambi) – Perusahaan-perusahaan swasta di Provinsi Jambi diminta meningkatkan perhatian kesejahteraan buruh atau pekerja. Perhatian tersebut terutama pada upah yang layak, jam kerja yang wajar, jaminan kesehatan dan keselamatan serta kenyamanan kerja.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Jambi, Dr H Al Haris, SSos, MH pada peringatan Hari Buruh Sedunia (May Day) Tingkat Provinsi Jambi 2024 di Gelanggang Olah Raga (GOR) Kotabaru, Kota Jambi, Rabu (29/5/2024). Peringatan hari buruh yang diselenggarakan Serikat Buruh Mandiri Indonesia (SBMI) se-Provinsi Jambi dirangkaikan dengan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) SBSI Jambi.
Al Haris mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi berkomitmen meningkatkan kesejahteraan pekerja dan berupaya menciptakan iklim kondusif bagi dunia usaha dan ketenagakerjaan. Upaya itu antara lain dilakukan dengan menaikkan Upah Minimum Regional (UMR) dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) setiap tahun.
“Pemprov Jambi selalu mengingatkan para pengusaha agar para pengusaha meningkatkan kesejahteraan buruh. Tolong kaum buruh dilindungi. Berikan kesejahtaraan. Penuhi hak-haknya, jangan dikurangi. Berikanlah sesuai ketentuan yang berlaku, karena mereka sudah berkerja sangat luar biasa,” katanya.
Al Haris pada kesempatan itu mengapresiasi para pekerja terutama mak-mak (ibu-ibu) gaul yang berjuang membantu mencari nafkah untuk keluarga. Al Haris berharap mak-mak gaul mendapat perhatian dari perusahaan tempat mereka bekerja.
“Saya mengapresiasi perjuangan para pekerja mak-mak gaul yang gigih mencari nafkah demi keluarga. Saya meminta perusahaan memperhatikan hak-hak mereka. Pemerintah daerah akan selalu melindungi mereka,”ujarnya.
Dikatakan, pekerja/buruh berperan penting dan berdampak luas dalam kemajuan industri Indonesia. Mereka berkontribusi pada inovasi, efisiensi dan kualitas yang mendorong pertumbuhan ekonomi. SBMI, khususnya Dewan Pimpinan Daerah (DPD) SBMI Provinsi Jambi, juga sangat membantu meningkatkan kesejahteraan dan memperjuangkan hak buruh secara luas.
Al Haris mengatakan, pihaknya mendorong dunia usaha dan dunia industri meningkatkan kolaborasi dan sinergisitas dengan pemangku kepentingan dan pihak terkait dalam rangka mendukung para pekerja/buruh untuk meningkatkan kompetensinya serta mempersiapkan pekerja/buruh Provinsi Jambi meningkatkan berdaya saing.
Untuk itu, Al Haris berharap para pekerja/buruh Provinsi Jambi agar senantiasa semangat menata masa depannya. Kemudian ikut terlibat dalam perkembangan dan kemajuan ketenaga-kerjaan Provinsi Jambi dan Indonesia. Buruh juga harus senantiasa mengasah diri, meningkatkan kapasitas diri sehingga dapat beradaptasi dengan perubahan kebutuhan dan kemajuan dunia usaha dunia industri.
“Saya berharap seluruh pekerja/buruh Provinsi Jambi terus solid dan bersatu memperjuangkan hak sekaligus meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan pihak terkait. Hal ini penting meningkatkan kompetensi dan kualitas diri. Jadilah tenaga kerja Provinsi Jambi dan Indonesia yang memiliki keahlian mumpuni dan berdaya saing,”katanya.
Al Haris juga mengharapkan peringatan Hari Buruh Sedunia Tahun 2024 menjadi momentum meningkatkan semangat semua pihak untuk menciptakan pekerja/buruh Provinsi Jambi dan Indonesia yang kompeten dan kompetitif. Hal itu sesuai dengan ikhtiar Pemprov Jambi menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas.
Sementara itu, Ketua SBMI Provinsi Jambi, Gonner Gultom pada kesempatan itu mengatakan, peringatan Hari Buruh Sedunia yang dilaksanakan di Jambi menjadi pemacu semangat semia pihak terkait, termasuk kaum buruh sendiri meningkatkan kesejahteraan buruh. Peringatan hari buruh tersebut dihadiri sekitar 1.000 peserta dari 11 kabupaten/kota se-Provinsi Jambi. (Matra/AdeSM/SW).