Gubernur Jambi, H Al Haris (kanan) meninjau Islamic Center di Palmerah, Kota Jambi, Provinsi Jambi, Rabu (17/4/2024). (Foto : Matra/JM).

(Matra, Jambi) – Gubernur Jambi, Dr H Al Haris, SSos, MH tidak banyak waktu lagi menuntaskan “pekerjaan rumah”, menuntaskan target-target mega proyek pembangunan infrstruktur Jambi yang hingga kini masih menggantung alias belum tuntas.

Mega proyek yang sifatnya multiyears (bertahap) tersebut, yakni pembangunan Sport Center (Pusat Olahraga/Stadion Sepak Bola) di Desa Pijoan, Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko), Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi. Kemudian mega proyek Islamic Center (Pusat Pengembangan Islam) di Palmerah, Jambi Selatan, Kota Jambi dan mega proyek pembangunan Jalan Khusus Batu Bara Jambi sekitar 134 kilometer (km).

Guna melihat langsung perkembangan pembangunan Sport Center dan Islamic Center Jambi, Gubernur Jambi, H Al Haris melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi kedua mega proyek tersebut, Rabu (17/4/2024). Sidak tersebut turut diikuti Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi, Nasrul, Kepala Biro (Karo) Administrasi Pimpinan (Adpim) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi, Edi Kusmiran dan Karo Pembangunan, Azrin.

Ketika sidak ke Sport Center Jambi di Desa Pijoan, Jaluko, Muarojambi, Al Haris melihat beberapa bagian pembangunan Sport Center Jambi. Salah satu bagian proyek yang ditinjau, yakni bangunan utama stadion sepak bola. Proyek pembangunan stadion sepak bola itu dinilai masih berjalan sesuai rencana. Proyek senilai Rp 250 miliar yang dimulai tahun 2022 tersebut diharapkan bisa selesai sesuai target menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak, Oktober 2024.

“Pantauan saya di lapangan, pembangunan sport center, khususnya stadion sepak bola di Pijoan ini masih berjalan sesuai rencana. Saya mengharapkan proyek ini bisa dselesaikan tepat waktu dengan kualitas yang baik,”ujarnya.

Al Haris juga optimis pembangunan stadion sepak bola di Pijoan tersebut selesai tepat waktu karena hingga kini progress (kemajuan) pembangunan stadion sepak bola tersebut sudah mencapai 52 %. Stadion sepak bola tersebut diharapkan sudah bisa digunakan akhir tahun 2024.

“Melihat kondisi kemajuan pembangunan stadion olahraga ini, saya optimis, proyek ini seleai akhir tahun ini. Apalagi pegawas dan juga seluruh komponen dalam pekerjaan proyek ini masih tetap bekerja dengan baik. Jadi akhir 2024 stadion sepak bola ini sudah bisa difungsikan,”katanya.

Gubernur Jambi, H Al Haris (tengah) meninjau “Sport Center” Jambi di Desa Pijoan, Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko), Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi. (Foto : Matra/JM).

“Islamic Center”

Sementara itu terkait islamic center yang menelan dana sekitar Rp 150 miliar di dekat Bandara Sultan Thaha Syaifuddin, Palmerah, Jambi Selatan, Kota Jambi, Rabu (17/4/2024), Al Haris juga optimis mega proyek tersebut bisa selesai akhir tahun ini. Kemajuan pembangunan Islamic Center Jambi tersebut sudah mencapai 57 %.

Al Haris pada kesempatan itu meminta pihak Dinas PUPR Provinsi Jambi dan kontraktor bisa menyelesaikan proyek Islamic Center Jambi itu tepat waktu akhir tahun ini. Target tersebut bisa dicapai karena kemajuan pembangunan Islamic Center Jambi itu saat ini sudah mencapai 57 %. Jadi waktu kerja masih ada sembilan bulan lagi.

“Kami mengharapkan pembangunan Islamic Center Jambi ini bisa selesai tepat waktu tentu dengan kualitas pekerjaan yang baik. Bangunan ini nantinya akan kita sumbangkan untuk masyarakat Jambi,”katanya.

Sementara itu, PLt Kadis PUPR Provinsi Jambi, Nasrul ST, MT pada kesmepatan itu mengatakan, pihaknya menjamin proyek Islamic Center Jambi bisa rampung akhir tahun ini sesuai target. Pihak Dinas PUPR Jambi terus memantau dan mengingatkan kontraktor pelaksana proyek tersebut agar mengerjakan pryek tersebut dengan baik sesuai tahapan dan rencana yang sudah ditentukan.

“Kami terus memantau dan mengingatkan terus pelaksana proyek melakukan control time schedule (pengawasan waktu pelaksanaan) proyek). Kami berharap pekerjaan bisa lebih cepat selesai sehingga bisa dinikmati masyarakat lebih cepat,”katanya.

Sedangkan menurut Manajemen Kontruksi Stadion Sepak Bola Pijoan Jambi dan Islamic Center Palmerah Jambi, Arif mengatakan, progress (kemajuan) pembangunan islamic center sudah mencapai 57 % dan sport center (stadion sepak bola) sekitar 52 %.

“Pekerjaan paling berat pembangunan islamic center ini tinggal pemasangan tiang baja. Saat ini kami mau nambah alat berat crane satu lagi untuk pemasangan tiang baja. Sementara untuk yang lain seperti beton tinggal finishing (penyelesaian akhir),”katanya.

Gubernur Jambi, H Al Haris (kanan) meninjau pembangunan jalan khusus batu bara di Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi, baru-baru ini. (Foto : Matra/DiskominfoProvJambi).

Satu lagi mega proyek yang menjadi pekerjaan rumah Gubernur Jambi, H Al Haris, yakni pembangunan jalan khusus batu bara. Pembangunan jalan khusus batu bara tersebut masih menggantung alias belum tuntas, sehingga masalah angkutan batu bara di Jambi hingga kini pun belum bisa diselesaiakan.

Pembangunan jalan khusus batu bara sekitar 143 km mulai dari Kabupaten Batanghari – Kabupaten Muarojambi sudah dimulai medio September 20222 dan ditargetkan rampung Desember 2023. Namun sampai sekarang pembangunan jalan khusus batu bara tersebut belum selesai.

Pembangunan jalan khusus batu bara tersebut dilakukan empat perusahaan, yakni PT PBP, PT IT, PT MI dan PT TIS. Gubernur Jambi, H Al Haris sudah beberapa kali mengingatkan agar keempat perusahaan tersebut segera menyelesaikan pembangunan jalan khusus batu bara tersebut.

Ketiga mega proyek pembangunan infrastruktur di Jambi tersebut, yakni Sport Center Pijoan, Islamic Center Palmerah dan Jalan Khusus Batu Bara Batanghari – Muarojambi diharapkan bisa selesai menjelang Pilkada Serentak 2024 sebagai salah satu bukti hasil kerja pasangan Gubernur Jambi – Wakil Gubernur Jambi, H Al Haris – H Abdullah Sani memimpin Provinsi Jambi sejak 2021 – 2024. (Matra/AdeSM).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *