(Matra, Asahan) – Nasib nahas benar-benar menimpa Poyo (50), warga Lingkungan II Gang Suro, Kelurahan Kedailedang, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan. Di saat perayaan Lebaran (Idul Fitri) 1445 Hijriah (H), pria tersebut tewas disambar kereta api di perlintasan kereta api Jalan Sentul, LK III-II, Kisaran Timur, kabupaten Asahan, Provinsi Sumut, Rabu (10/04/2024) siang.
Heri (32), seorang saksi di lokasi kejadian menyebutkan, bahwa peristiwa tragis tersebut terjadi Rabu siang sekitar pukul 11.00 WIB. Kecelakaan itu berawal ketika kereta api melintas di rel di lokasi kejadian. Saat itu kepala (bagian depan) kereta api sudah melewati rel di jalan yang hendak dilalui korban.
Korban hendak menyebarang melewati rel kereta api dari arah Gang Suro Lingkungan II menuju Lingkungan III di Jalan Sentul mengendarai sepeda dengan kencang. Ketika tiba di rel kereta api, Poyo tidak menghentikan sepeda motornya. Akhirnya Poyo disambar kereta api hingga terpental sejauh tiga meter.
Korban yang terpental tersebut pun ditolong warga sekitar. Poyo sempat dibawa ke Puskesmas terdekat. Namun Poyo tidak bisa diselamatkan karena mengalami luka yang sangat parah.
Pihak puskesmas setempat pun membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Asahan. Selanjutnya korban diserahkan kepada keluarga. Kasus tersebut ditangani Polres Asahan.
Sementara itu, Kepala Unit (Kanit) Kecalakaan Lalu Lintas (Lakalantas) Polsek Kisaran Timur, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Jefri Helmi di lokasi kejadian mengatakan, pihaknya akan menyelidiki kasus lakalantas tersebut. Sepeda motor korban diamankan di Polsek Kisaran Timur. (Matra/AdeSM/JS).
