Parpol peserta Pemilu 2024. (Foto : Ist).

(Matra, Jakarta) – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berhasil memenangi Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2024. Berdasarkan pengumuman resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengenai rekapitulasi nasional hasil Pileg 2024 di kantor KPU Jakarta, Rabu (20/3/2024) malam, PDIP meraih suara terbanyak di 84 daerah, yakni 25.387.238 suara.

Perolehan suara PDIP tersebut mencapai 16,72 % dari total 151.796.630 suara sah Pileg 2024. Namun perolehan suara PDIP pada Pileg 2024 turun dibandingkan ketika PDIP memenangi Pileg 2019 dengan perolehan 27.053.961 suara atau 19,33 %.

Pengumunan hasil rekapitulasi perolehan suara Pemilu Serentak 2024 tersebut dilakukan Ketua KPU Pusat, Hasyim Asyari, SH, MSi, Phd didampingi para Komisioner KPU Pusat. Pengumunan hasil Pemilu 2024 tersebut disiarkan langsung melalui berbagai televisi nasional.

Menurut Hasyim Asy’ari, Partai polisik (parpol) yang menempati peringkat kedua perolehan suara pada Pileg 2024, parpol yang menempati peringkat kedua perolehan suara Pileg 2024, yakni Partai Golkar dengan perolehan 23.208.654 suara atau 15,29 %. Peringkat ketiga ditempati Partai Gerindra dengan perolehan 20.071.708 suara (13,22 %).

Bertengger di posisi keempat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan perolehan 16.115.655 suara (10,62 %). Posisi kelima ditempati Nasdem dengan perolehan 14.660.516 suara (9,66 %), posisi keenam diduduki Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan perolehan 12.781.353 suara (8,42 %), posisi ketujuh Partai Demokrat dengan perolehan 11.283.160 suara (7,43 %) dan posisi kedelapan ditempati Partai Amanat Nasional (PAN) dengan perolehan 10.984.003 suara (7,24 %).

Berdasarkan data rekapitulasi hasil Pileg 2024 yang disampaikan Ketua KPU Pusat tersebut, hanya delapan parpol tersebut yang meraih kursi di DPR RI (Parpol Parlemen) pada Pemilu 2024. Sedangkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang pada Pileg 2019 masuk parpol parlemen, kini tersingkir karena perolehan suara parpol tersebut pada Pileg 2024 tidak mencapai angka parlemen threshold (ambang batas) empat persen.

Hasil perolehan suara PPP pada Pileg 2024 hanya 5.878.777 suara dari total 84 dapil atau 3,87 %. Berdasarkan Undang-undang (UU) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, parpol yang lolos ke parlemen harus memperoleh sedikitnya empat persen suara sah nasional.

Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka. (Foto : Ist).

Prabowo Menang

Kendati PDIP berhasil memenangi Pileg 2024, namun pasangan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawaopres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo – Mahfud MD yang diusung koalisi PDIP, PPP, Perindo dan Hanura gagal memenangi Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2024.

Berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara Pilpres 2024 yang diumumkan KPU Pusat di Jakarta, Rabu (20/3/2024) malam, Ganjar Pranowo – Mahfud MD hanya meraih 27.041.508 suara atau 16,46 % dari total suara sah Pilpres secara nasional sekitar 164.227.475 suara.

Pilpres 2024 dimenangi pasangan Capres dan Cawapres nomor urut dua yang diusung Partai Gerindra, Golkar, PAN dan Demokrat, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka yang meraih 96.303.691 suara (58,64 %). Sedangkan Capres dan Cawapres nomor urut satu yang diusung PKB, PKS dan beberapa parpol lainnya, Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar meraih 40.971.726 suara (24,94 %).

Berdasarkan pengumunan KPU Pusat mengenai hasil rekapitulasi perolehan suara Pilpres tersebut, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sah menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024 – 2029. Prabowo Subianto yang merupakan Ketua Umum Partai Gerindra dan sudah dua kali gagal memenangi pilpres, yakni pada Pemilu 2014 dan Pemilu 2019, sukses memenangi Pilpres 2024 kendati partainya hanya menempati peringkat ketiga perolehan suara Pileg 2024.

Keberhasilan Prabowo Subianto – Gibran Rakbuming Raka memenangi Pilpres 2024 tak terlepas dari dukungan Golkar, Demokrat, PAN dan partai – partai lain pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi). Para pendukung Jokowi mendukung Prabowo – Gibran karena Gibran anak kandung Presdien RI dua periode, Jokowi. (Matra/AdeSM/SiaranLangsungTV).

Perolehan Suara Parpol pada Pileg 2024 di 38 Provinsi:

1. PKB: 16.115.655 suara (10,61 %) – Lolos ke parlemen.
2. Partai Gerindra: 20.071.708 suara (13,22 %) – Lolos ke parlemen.
3. PDIP: 25.387.279 suara (16,72 %) – Lolos ke parlemen.
4. Partai Golkar: 23.208.654 suara (15,28 %) – Lolos ke parlemen.
5. Partai NasDem: 14.660.516 suara (9,65 %)- Lolos ke parlemen.
6. Partai Buruh: 972.910 suara (0,64 %). Gagal ke parlemen.
7. Partai Gelora: 1.281.991 suara (0,84 %). Gagal ke parlemen.
8. PKS: 12.781.353 suara (8,42 %) – Lolos ke parlemen.
9. PKN: 326.800 suara (0,21 %). Gagal ke parlemen.
10. Partai Hanura: 1.094.588 suara (0,72 %). Gagal ke parlemen.
11. Partai Garda: 406.883 suara (0,26 %). Gagal ke parlemen.
12. PAN: 10.984.003 suara (7,23 %) – Lolos ke parlemen.
13. PBB: 484.486 suara (0,31 %). Gagal ke parlemen.
14. Partai Demokrat: 11.283.160 suara (7,43 %) – Lolos ke parlemen.
15. PSI: 4.260.169 suara (2,80 %). Gagal ke parlemen.
16. Partai Perindo: 1.955.154 suara (1,28 %). Gagal ke parlemen.
17. PPP: 5.878.777 suara (3,87 %). Gagal ke parlemen.
24. Partai Ummat: 642.545 suara (0,42 %). Gagal ke parlemen. (Sumber : KPU Pusat).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *