(Matra, Medan) – Perayaan hari-hari besar keagamaan sangat lazim dimanfaatkan menjadi kegiatan wisata di Indonesia. Tak terkecuali perayaan hari besar kagamaan umat Hindu, Hanuman Jayanthi, yakni perayaan kelahiran Dewa Hanoman. Untuk itu, umat Hindu di Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) merayakan Hanuman Jayanthi secara meriah dengan kemasan atau suguhan rekreatif.
Puncak perayaan Hanuman Jayanthi umat Hindu di Kota Medan tersebut digelar di Shri Hanuman Kuil, Jalan Teratai Nomor 97, Medan, Sumut, Kamis (11/1/2024) malam. Perayaan keagamaan tersebut cukup meriah. Ratusan umat Hindu di Kota Medan dan sekitarnya hadir pada perayaan hari keagamaan tersebut. Berbagai atraksi seni bernuansa Hindu juga dipentaskan memeriahkan kegiatan tersebut.
Perayaan Hanuman Jayanthi tersebut juga turut dihadiri Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Hassanudin dan beberapa pejabat Pemerintah provinsi (Pemprov) Sumut. Turut hadir pada kesempatan itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut, Ilyas S Sitorus, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sumut, Muhammad Rahmadani Lubis dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Sumut, Ardan Noor.
Kemudian hadir juga, Konsul Jenderal (Konjen) India di Medan, Shubham Singh, Ketua Kuil Shri Hanuman, Wije Kumar Naicker, Ketua Majelis Tinggi Agama Hindu Sumut, Surya, Tokoh Agama Hindu Sumut, Manogren dan Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Medan, Subindiren.
Hassanudin mengapresiasi antusiasme umat Hindu di Kota Medan dan sekitarnya menghadiri perayaan Hanuman Jayanthi tersebut. Kemudian Hassanudin juga menyambut upaya tokoh umat Hindu di Kota Medan mengemas perayaan keagamaan tersebut menjadi salah satu daya tarik wisata di Kota Medan.
Hassanudin mengharapkan, perayaan Hanuman Jayanthi ini dapat menjadi agenda tetap dalam kalender wisata di Sumut. Perayaan hari raya keagamaan ini kita kemas dengan baik dengan suguhan penuh nuansa rekreatif agar bisa mendatangkan wisatawan. Baik wisatawan lokal maupun nasional. Peningkatan kunjungan wisata tersebut akan membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat.
“Perayaan Hanuman Jayanthi menjadi salah satu festival kebudayaan di Sumut di masa mendatang. Keindahan dan keunikan budaya ini memberikan peluang ekonomi baru dan kolaborasi untuk lebih memajukan sektor parawisata di Sumut,”ujarnya.
Dijelaskan, Dewa Hanoman salah satu tokoh sentral umat Hindu. Dewa Hanoman merupakan simbol kebijaksanaan, kekuatan, keberanian, pengabdian dan disiplin diri. Sifat-sifat Dewa Hanoman tersebut hendaknya bisa diwarisi segenap umat Hindu, khususnya di Medan, Sumut. Hal itu penting demi merajut harmoni dan kebaikan di tengah masyarakat.
Merajut Kesatuan
Hassanudin mengatakan, perayaan keagamaan seperti Hanuman Yayanthi pada hakekatnya menjadi sarana merajut kesatuan dalam perbedaan. Keragamaan merupkan sebuah kekuatan besar untuk memajukan masyarakat.
“Penduduk Sumut memiliki keberagaman agama dan budaya. Momen kebersamaan ini merupakan pondasi untuk meningkatkan semangat perdamaian demi mewujudkan keamanan dan kesejahteraan bersama,”katanya.
Hassanudin meminta seluruh umat Hindu di Sumut turut berpartisipasi menciptakan Pemilu Serentak 2024. Umat Hindu dan seluruh lapisan masyarakat Sumut hendaknya bisa bersama-sama menciptakan pemilu yang damai, menjadikan pesta demokrasi yang sejuk dengan menciptakan lingkungan yang kondusif.
“Saya mau mengajak kita semua untuk menyukseskan Pemilu 2024. Berikan partisipasi kita dengan hadir ke tempat pemungutan suara (TPS). Saya titip kepada rohaniawan Hindu untuk menyampaikan hal ini kepada seluruh umat Hindu di Sumut,”ujarnya.
Sementara itu, Konsul Jenderal (Konjen) India di Medan, Shubham Singh pada kesempatan itu mengatakan, perayaan Hanuman Jayanthi tersebut menjadi momentum meningkatkan berinteraksi dengan komunitas masyarakat India di Medan. Hal tersebut juga menunjukkan adanya hubungan baik antara India dan Indonesia.
“Saya sangat senang bisa melihat budaya ini di Indonesia. Ini menunjukkan hubungan yang baik antara India dan Indonesia. Kami berharap hubungan yang baik ini bisa terus dipererat dengan program yang dimiliki Pemerintah India. Baik program beasiswa maupun training (pelatihan) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Sumut,”katanya.
Sementara Ketua Panitia Perayaan Hanuman Jayanthi Sumut, Arimulagen pada kesempatan itu mengatakan, Dewa Hanuman dalam kepercayaan Hindu adalah simbol kekuatan sejati. Hanuman merupakan dewa dengan kemampuan untuk mencapai kemenangan melawan kejahatan dan memberikan perlindungan dharma bagi umat manusia.
“Perayaan kelahiran Dewa Hanoman sebagai lambang kekuatan, keberanian , pengabdian dan pelayanan tanpa pamrih,”jelasnya. (Matra/AdeSM/DiskominfoSumut).
