
(Matra, Jambi) – PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) atau Bank Jambi diminta meningkatkan peran menopang perekonomian Jambi. Sebagai mitra pemerintah, Bank Jambi harus terus membenahi kualitas dan kinerjanya agar bisa menjadi motor penggerak pembangunan masyarakat dan daerah Jambi.
“Bank Jambi harus memaksimalkan perannya meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan daerah Jambi. Hal itu penting karena Bank Jambi memiliki tanggung jawab yang sangat besar sebagai salah satu tonggak penopang perekonomian Provinsi Jambi,”kata Wakil Gubernur Jambi, Drs H Abdullah Sani, MPdI pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Bank Jambi di halaman gedung Mahligai Bank Jambi, Telanaipura, Kota Jambi, Senin (8/1/2024).
Menurut Abdullah Sani, memasuki usia ke-61, tantangan yang dihadapi Bank Jambi semakin berat, terutama memasuki era digitalisasi sekarang ini. Untuk itu Bank Jambi harus terus konsisten meningkatkan pengelolaan usaha perbankan di tengah persaingan dengan bank-bank profesional lainnya.
“Sebagai bank kebanggaan Jambi, Bank Jambi harus semakin meningkatkan kualitas. Seluruh personel mesti satu visi dan kompak, fokus, profesional dan dinamis di tengah era persaingan global yang semakin kompetitif. Bank Jambi juga hendaknya terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya para nasabah dari kalangan pegawai pemerintah dan mitra,”ujarnya.
Dikatakan, memasuki era Revolusi Industri 4.0, interaksi antara masyarakat dengan pemanfaatan teknologi sudah tidak terelakkan lagi. Terutama teknologi informasi dan komunikasi. Berbagai cara pemenuhan kebutuhan sudah beralih ke sistem digital, mulai dari jual beli, jasa, hingga transaksi pembayaran.
“Sehubungan dengan perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi tersebut, saya menyampaikan apresiasi kepada Bank Jambi yang telah melaksanakan inovasi-inovasi layanan berbasis digital dan dapat dimanfaatkan masyarakat Jambi,”katanya.
Abdullah Sani mengatakan, perkembangan teknologi digitalisasi saat ini memiliki tantangan tersendiri bagi usaha perbankan, terutama terkait perlindungan nasabah. Untuk itu Abdullah Sani berharap, Bank Jambi terus meningkatkan perlindungan nasabah, edukasi dan literasi.
“Saya yakin Bank Jambi akan terus konsisten dan concern (peduli) terhadap peningkatan kapabilitas dan kualitas sistem, sumber daya manusia dan informasi teknologi (IT),” tambahnya.
Abdullah Sani mengapresiasi perkembangan Bank Jambi yang kini sudah mampu memperluas jangkauan pelayanan ke Sembilan kabupaten dan dua kota di Provinsi Jambi. Peningkatan jangkauan pelayanan itu perlu ditingkatkan ke wilayah pedesaan. Hal itu penting sebagai wujud dukungan terhadap pembangunan Jambi, khususnya Program Jambi Cerdas dan Pintar.
“Pemprov Jambi telah membangun akses internet desa. Saat ini semakin banyak desa blank spot (tidak terjangkau jaringan internet) kini memiliki jaringan internet. Hingga kini sudah 205 desa di Jambi bisa dijangkau jaringan internet. Hal tersebut menjadi salah satu modal pengembangan pelayanan perbankan ke desa-desa di Jambi,”ujarnya. (Matra/AdeSM).