(Matra, Jambi) – Jajaran Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jambi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Jambi, Jumat (22/12/2023). Sidak tersebut dimaksudkan guna mengetahui ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) di setiap SPBU sekaligus mencegah tindakan spekulan melakukan penyelewengan distribusi BBM bersubsidi menghadapi Natal 2023 hingga Tahun Baru 2024 (Nataru).
Sidak ke SPBU di Kota Jambi tersebut dipimpin Kepala Unit (Kanit) 3 Subdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Ajun Komisaris Polisi (AKP) Prastya Yana Wisesa Supriyanto, SIK, SH, MH, Tim Subdit IV Tipiter Ditreskrimsus Polda Jambi dan perwakilan Pertamina Depo Jambi.
AKP Prastya Yana Wisesa Supriyanto ketika melakukan sidak ke SPBU Beringin, Kota Jambi mengatakan, pihaknya memantau ketersediaan stok BBM di setiap SPBU mencegah terjadinya kelangkaan BBM menghadapi Nataru. Sidak juga dilakukan untuk melihat langsung di lapangan mengenai pelayananan BBM di setiap SPBU.
“Kita mengunjungi beberapa SPBU di Kota Jambi guna memastikan ketersediaan stok BBM di setiap SPBU.Kita juga ingin melihat kelancaran pelayanan BBM di setiap SPBU. Pantauan kami di lapangan, stok BBM di Kota Jambi jelang Nataru aman dan harga tetap standar,”katanya.
SPBU yang dikunjungi Tom Ditreskrimsus Polda Jambi dan Pertamina Depo Jambi, yakni SPBU Paal Merah, SPBU Beringim, SPBU Kebun Handil, SPBU Paal Lima Kota Baru, SPBU Talang Gulo, SPBU Paal X Kota Baru dan Depo Pertamina Kasang Jambi.
Bantu Pengawasan
Sementara itu, Koordinator Wira Penjualan Pertamina Depo Jambi, Fajar pada kesempatan tersebut menjelaskan, pihaknya menyambut baik upaya Ditreskrimsus Polda Jambi membantu Pertamina Depo Jambi mengawasi penyaluran BBM khususnya BBM bersubsidi di setiap SPBU.
“Pengawasan tersebut sangatmembantu kami agar BBM bersubsidi yang disalurkan melalui SPBU benar-benar sampai kepada warga masyarakat. Pengawasan ini juga mencegah terjadinya penyalah-gunaan distribusi BBM bersubsidi,”katanya.
Sedangkan menurut Area Manager Communication, Relation & Corprate Social Responsibility (CSR) Pertamina Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), Tjahyo Nikho dalam keterangannya di Jambi baru-baru ini menjelaskan, kebutuhan BBM jenis gasoline (bensin/pertalite) di Jambi menghadapi Nataru tahun ini diperkirakan meningkat sekitar lima persen.
Kemudian kebutuhan avtur atau BMM untuk pesawat terbang naik hingga enam persen. Sedangkan kebutuhan BBM jenis gasoil (solar) naik sekitar 0,5 %. Kemudian kebutuhan gas elpiji (Liquified Petrolium Gas/LPG) di Jambi naik hingga empat persen.
Dikatakan, persediaan BBM di Provinsi Jambi aman hingga 7 Januari 2024. Persediaan BBM jenis gasoline (bensin/pertalite) di Jambi saat ini rata-rata 1.371 kilo liter (Kl) atau 1,37 juta liter per hari. Persediaan BBM jenis gasoil (solar) rata-rata 898 Kl (898.000 liter) per hari. Sedangkan persediaan gas elpiji subsidi tabung 3 Kg di Jambi mencapai 263 metrik ton (MT) per hari.
“Pertamina Sumbagsel terus mengantisipasi pergerakan pemudik yang ingin merayakan Nataru. Untuk itu Pertamina Sumbagsel membentuk Satuan Tugas (Satgas) Nataru. Satgas tersebut melibatkan seluruh operasional perusahaan minyak dan gas. Satgas diharapkan bisa memastikan ketersedaan energi yang dibutuhkan masyarakat tetap aman dan terpenuhi selama Nataru,”katanya.
Sementara itu, pantauan medialintassumatera.net (Matra) di SPBU Paal V dan SPBU Paal X, Kotabaru, Kota Jambi, Jumat (22/12/2023) sore, antrean truk untuk mendapatkan BBM di kedua SPBU tersebut masih terjadi.Antrean truk di kedua SPBU tersebut sudah terjadi berbulan-bulan dan hingga menjelang libur Nataru ini belum bisa teratasi. (Matra/AdeSM/TNPoldaJambi/PertaminaJambi).