
(Matra, Jambi) – Komisi I (Bidang Pemerintahan) DPRD Provinsi Jambi memperjuangkan penambahan kuota (jumlah) praja (calon mahasiswa) asal Jambi di Institut Pegawai Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Jawa Barat dari 11 orang menjadi 28 orang tahun akademik 2024. Pembagian kuota calon praja IPDN asal Jambi juga dilakukan berdasarkan per kabupaten/kota demi pemerataan penyebaran pamong (pegawai).
Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jambi, Hapis Hasbiallah di Jambi, Rabu (6/12/2023) menjelaskan, penambahan kuota calon praja IPDN asal Jambi tersbeut disampaikan pada pertemuan dengan pihak IPDN di kampus IPDN, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat (Jabar), Senin (4/12/2023).
Pertemuan dengan pihak IPDN tersebut turut diikuti Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Faizal Riza dan Pinto Jayangera. Kehadiran Komisi I DPRD Provinsi Jambi di IPDN disambut Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Rektor III IPDN dan Wakil Rektor IV IPDN, Dr Dety Mulyati, Kepala Biro III Administrasi Keprajaan, Kemahasiswaan dan Alumni IPDN, Burhanuddin Pabba dan Kepala Satuan Manggala IPDN, Brigjen Pol Singgamata.
Dikatakan, pihak Komisi I DPRD Provinsi Jambi tidak hanya mengusulkan penambahan kuota calon praja IPDN asal Jambi, tetapi juga pemerataan jumlah calon praja dari kabupaten dan kota. Selama ini calon praja IPDN asal Provinsi Jambi masih didominasi dari daerah tertentu saja.
“Karena itu kami mengusulkan agar calon-calon praja IPDN asal Jambi ditetapkan juga berdasarkan kabupaten dan kota. Jadi dari Sembilan kabupaten dan dua kota di Jambi ada calon praja IPDN setiap tahun. Hal itu penting agar jumlah lulusan IPDN yang nantinya bekerja di setiap kabupaten dan kota di Jambi juga tercukupi,”katanya.
Dikatakan, pihak IPDN Jatinangor menyambut baik usulan Komisi I DPRD Jambi tersebut. Pihak IPDN menilai, peambahan kuota calon praja IPDN dari Jambi penting guna meningkatkan pegawai berkualitas di setiap kabupaten dan kota di Provinsi Jambi.
Menurut Hapis Hasbiallah, ketika berkunjung ke IPDN Jatinangor, pihaknya juga bertemu denga 89 orang praja (mahasiswa) IPDN asal Provinsi Jambi. Di antaranya, Dinda asal Desa Sungai Sahut Tabir Selatan, Sarolangun, Zawir dari Desa Pematangkandis dan Reza dari Pasar Pamenang, Merangin. (Matra/AdeSM).