(Matra, Silalahi) – Pembalap jetski (sepeda air cepat) asal Perancis, Jean Bruno Pastorello benar-benar merajai Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba (Aquabike Jetski World Championships Toba Lake) 2023 di Danau Toba, Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Setelah menggondol piala Juara I pada hari pertama AJWCTL 2023 di pantai Sinalsal, Tongging, Kabupaten Karo, Rabu (22/11/2023), Jean Bruno Pasorello kembali meraih gelar Juara I pada hari kedua kejuaraan dunia jetski tersebut di Tao (Pantai) Silalahi, Kabupaten Dairi, Kamis (23/11/2023).
Jean Bruno Pastorello tampil sebagai pemenang pada hari kedua kejuaraan dunia jetski tersebut melalui pertarungan yang sengit. Jean Bruno Pastorello berhasil menyisihakn ratusan pembalap lainnya. Tampil sebagai peringkat kedua pada Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba di Tao Silalahi tersebut, pembalap Kuwait, Aldwas dan peringkat ketiga diraih pembalap Spanyol, Molina Miranda.
Seusai perlombaan, Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu langsung menyerahkan hadiah dan piala kepada para pemenang. Seusai penyerahan hadiah tersebut, 128 oran pembalap jetski, yakni 118 orang pembalap asal luar negeri dan 10 pembalap Indonesia langsung bergegas menuju Waterfront City Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumut.
Mereka kembali akan adu cepat dan tangkas pada hari ketiga Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba 2023 di Waterfront City Pangururan, Samosir, Jumat (24/11/2023). Selanjutnya para pembalap menyelesaikan lomba pada hari keempat dan kelima Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba di venue (arena) Formula 1 (F1) Powerboat di pantai Mulia Raja Balige, Danau Toba, Kabupaten Toba, Sumut, Sabtu – Minggu (25-26/11/2023).
Kejuaraan dunia jetski tersebut memperlombakan cabang roundabout (berputar), ski GP (gaya khusus), freestyle (gaya bebas), parallel slalom (atraksi sejajar), endurance (ketahanan), special sky ladies (atraksi khusus wanita) dan evening slalom (atraksi malam).
Sambutan Meriah
Pelaksanaan Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba2023 di Desa Wisata Silalahi, Kabupaten Dairi berlangsung meriah. Ribuan pengunjung dari berbagai desa di pesisir Danau Toba dan pegunungan Kabupaten Dairi, Karo, Simalungun, Toba, Samosir dan dari Kota Medan, hadir di Desa Silalahi menyaksikan seluruh rangkaian perlombaan dan pentas hiburan yang digelar memeriahkan kejuaraan jetski kelas dunia tersebut.
Selain kagum menyaksikan atraksi-atraksi dan pertarungan ketat para pembalap para pengunjung juga terpesona dengan pementasan tari tradisional Batak, tari cawan yang dipentaskan di Desa Silalahi.
“Luar biasa atraksi yang disuguhkan para pembalap jetski kelas dunia di Tao Silalahi ini. Baru pertama kali ini kami menyaksikan atraksi jetski sespektakuler ini. Kami juga sangat terpukau menyaksikan pentas kesenian, khususnya tari cawan massal yang digelar memeriahkan kejuaraan dunia jetski di Silalahi ini,”ujar Albert Situngkir (50), warga Desa Silalahi.
Sementara itu, para tokoh adat Batak di Silalahi juga menyambut penyelenggaraan kejuaraan dunia jetski di Tao Silalahi. Raja Turpuk Silahisabungan mengapresiasi kerja keras Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu, sehingga Kecamatan Silahisabungan bisa terpilih menjadi salah satu tuan rumah penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba 2023.
Antoni Petrus Silalahi (60), seorang Raja Turpuk Silahisabungan pada pembukaan kejuaraan jetski tersebut di Dermaga Wisata Apung, Kecamatan Silahisabungan, Dairi, Sumut, Kamis (23/11/2023) mengatakan, segenap warga dan tokoh masyarakat Silalahi menyambut baik peneyelenggaraan Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba 2023 di Tao Silalahi.
Terpilihnya Silalahi menjadi salah satu tuan rumah Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba 2023 ini menunjukkan pembangunan di Silalahi, khususnya pembangunan pariwisata mengalami kemauan pesat. Kemudian peneyelenggaraan Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba di Silalahi juga menjadi momen penting mengangkat promosi pariwisata Silalahi ke tingkat dunia.
“Atas nama masyarakat Silahisabungan, kami Raja-raja Turpuk Silahisabungan mengapresiasi Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Sumut, Pemkab Dairi, termasuk pihak penyelenggara yang memberikan kepercayaan kepada Kecamatan Silahisabungan menjadi salah satu tuan rumah pelaksanaan Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba2023,”katanya.
Sementara itu, Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu pada kesempatan itu mengatakan, pelaksanaan Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba 2023 benar-benar membangkitkan pariwisata dan usaha ekonomi kreatif di Silalahi. Hal tersebut Nampak dari membludaknya pengunjung, penuhnya tamu-tamu hotel/penginapan dan banyaknya pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang bisa menggelar dagangan mereka selama kejuaraan dunia jetski tersebut.
Kemudian, katanya, pelaksanaan kejuaraan dunia jetski di Silalahi juga menjadi momentum bagi Kabupaten Deiri mengangkat seni budaya ke pentas nasional dan internasional. Memriahkan kejuaraan dunia jetski tersebut, Pemkab Dairi mementaskan tari cawan secara massal yang dibawakan sekitar 1.225 orang siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dari lima kecamatan di Kabupaten Dairi. Pementasan tari cawan tersebut langsung disaksikan para wisatawan lokal, regional, nasional dan internasional.
“Upaya ini kami lakukan untuk melestarikan seni budaya tradisional Dairi. Di tengah modernisasi yang membawa budaya global dan digitalisasi hingga ke pelosok desa, kami ingin seni budaya Dairi bisa tetap lestari,”katanya.
Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba 2023 yang berlangsung selama lima hari, Rabu – Minggu (22 – 26/11/2023) dilaksanakan di empat lokasi di desa-desa wisata pesisir Danau Toba yang berada di empat kabupaten. Hari pertama Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba dilaksanakan di Pantai Simalsal, Danau Toba, Desa Wisata Tongging, Kabupaten Karo, Rabu (22/11/2023).
Kemudian hari kedua Kejuaraan Dunia Jetski Danau Toba digelar di pantai Silalahi, Kabupaten Dairi, Kamis (23/11/2023). Selanjutnya hari ketika kejuaraan dunia jetski Danau Toba tersebut digelar di Waterfront City Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumut, Jumat (24/11/2023).
Sedangkan hari keempat kejuaraan jetski tersebut digelar di venue (arena) Formula 1 (F1) Powerboat, Pantai Mulia Raja Balige, Danau Toba, Kabupaten Toba, Sumut, Sabtu – Minggu (25-26/11/2023). (Matra/AdeSM/BerbagaiSumber).