(Matra, Jambi) – Sebagian besar warga Kota Jambi dan apartur sipil negara (ASN) Pemkot Jambi ternyata memiliki ikatan emosional yang cukup erat dengan Wali Kota Jambi, Dr H Syarif Fasha, SE, ME. Kedekatan hubungan emosional tersebut nampak pada pelepasan Wali Kota Jambi, Syarif Fasha mengakhiri masa tugasnya (purna bakti) di lapangan utama kantor Wali Kota Jambi, Jumat (3/11/2023). Warga masyarakat dan ASN Pemkot Jambi seolah tak rela melepas Syarif Fasha yang sudah memimpin Kota Jambi selama dua periode, yakni 2013—2018 dan 2018—2023.
Warga Kota Jambi cukup terkesan dengan Wali Kota Jambi, Syarif Fasha menyusul berbagai terobosan pembangunan yang dilakukan Syarif Fasha selama 10 tahun memimpin Kota Jambi. Pada periode lima tahun pertama, 2013 – 2018, Syarif Fasha yang berpasangan dengan Wakil Wali Kota Jambi, Drs H Abdullah Sani, MPdI menata Kota Jambi dengan membangun taman-taman kota, pelebaran jalan, perbaikan drainase dan fasilitas umum lainnya.
Kemudian pada periode kedua, 2018 – 2023, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha yang berpasangan dengan Wakil Wali Kota Jambi, dr H Maulana, membangun mall (bangunan) pusat pelayan publik untuk mempermudah masyarakat mendapatkan pelayanan publik.
Kemudian pasangan Syarif Fasha – Maulana juga merenovasi tempat rekreasi fenomenal, Tugu Keris Siginjai yang selama ini menjadi ikon Kota Jambi. Selain itu, Syarif Fasha – Maulana juga membangun (merenovasi) kantor Wali Kota Jambi lama menjadi lebih modern.
Sebenarnya masa tugas Wali Kota Jambi, Syarif Fasha dan Wakil Wali Kota Jambi, dr H Maulana berakhir Selasa (7/11/2023). Namun karena Syarif Fasha mencalonkan diri menjadi Anggota DPR RI pada Pemilu 2024, akhir masa tugasnya pun dipercepat menjelang pengumuman Daftar Calon tetap (DCT) Anggota DPR RI.
Doa Restu
Syarif Fasha pada kesempatan tersebut mengungkapkan, selama menjabat Wali Kota Jambi dua periode, dirinya mendapat doa restu, dukungan dan bantuan masyarakat Kota Jambi menunaikan tugasnya. Doa dan dukungan tersebut paling dirasakan ketika keluarganya terpapar Covid-19 tahun 2021 dan merenggot jiwa seorang anaknya.
Keberhasilan Pemkot Jambi meraih sejumlah prestasi selama Dia memimpin Kota Jambi juga berkat dukungan seluruh warga Kota Jambi dan berbagai pihak. Baik jajaran para pejabat dan aparatur sipil (ASN) Kota Jambi maupun para pengusaha kecil, menengah dan besar.
“Banyak prestasi yang kita raih selama 10 tahun ini. Semua itu tercapai berkat kerja sama yang kuat, persatuan dan kebersamaan seluruh elemen masyarakat Kota Jambi,”katanya.
Syarif Fasha pada kesmepatan tersebut meminta seluruh ASN dan non-ASN di lingkungan Pemkot Jambi tetap menjaga kekompakan. Syarif Fasha mengingatkan seluruh jajaran pejabat dan pegawai Pemkot Jambi menunaikan tugas-tugas pelayanan dengan ikhlas. Tradisi kebersamaan di Pemkot Jambi harus terus dijaga.
Banyak Belajar
Sementara itu, Wakil Wali Kota Jambi, dr H Maulana pada kesempatan itu apresiasi dan penghargaan kepada Wali Kota Jambi yang memimpin Kota Jambi dengan baik selama 10 tahun. Maulana mengaku banyak belajar dari Syarif Fasha melaksanakan roda pemerintahan. Syarif Fasha juga banyak memberikan ide-ide, gagasan, ketegasan dan berbagai kelebihan lain yang dimiliki sang pemimpin kepada Maulana.
Maulana meminta seluruh jajaran Pemkot Jambi dan warga masyarakat Jambi terus meningkatkan persaudaraan dan kekompakan demi kemajuan Kota Jambi. Selama memimpin Kota Jambi, Syarif Fasha dan Maulana menjalin hubungan seperti abang – adik dan menjadi keluarga besar.
“Hubungan kekeluargaan ini menjadi contoh bahwa persaudaraan memiliki peran penting mewujudkan mimpi-mimpi besar demi kemajuan Kota Jambi,”katanya.
Sementara itu, beberapa warga Kota Jambi yang mengikuti acara pelepasan Wali Kota Jambi dan Wakil Wali Kota Jambi, Syarif Fasha – Maulana tersebut mengaku terharu. Rasa haru mencuat berkat kepemimpinan Syarif Fasha yang cukup baik dan dekat dengan semua kalangan.
“Pak Syarif Fasha tidak mungkin lagi memimpin Kota Jambi karean sudah dua periode menjadi Wali Kota Jambi. Kami merasa sedih tidak bisa lagi bersilaturahmi dan menyampaikan aspirasi terkait peningkatan kemajuan usaha rakyat di Kota Jambi,”kata Amrin (34), pedagang kecil di Tugu Keris Siginjai, Kota Jambi. (Matra/AdeSM).