(Matra, Jambi) – Seluruh jajaran Organisasi Perangkat Dinas (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi diminta bekerja keras mencapai target-target program pembangunan yang sudah ditetapkan berdasarkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) Provinsi Jambi 2023. Pencapaian target pembangunan itu penting mencegah adanya program pembangunan yang terbengkalai hingga berakhirnya tahun anggaran.
“Saya mengajak seluruh Kepala OPD di Pemprov Jambi bekerja keras, memaksimalkan sisa waktu tahun 2023 ini untuk mencapai target-target pembangunan. Kita harus benar-benar memanfaatkan waktu yang terbatas menuntaskan pelaksanaan pembangunan berdasarkan ketentuan yang sudah digariskan pada APBD Perubahan Provinsi Jambi 2023 ini,”kata Gubernur Jambi, Dr H Al Haris, SSos, MH pada Sidang Paripurna DPRD Provinsi Jambi mengenai pengesahan APBDP Provinsi Jambi 2023 di gedung DPRD Provinsi Jambi, Rabu (27/9/2023).
Pada sidang tersebut, delapan fraksi dan pimpinan DPRD Provinsi Jambi menyetujui dan mengesahkan APBDP Provinsi Jambi 2023. Total APBDP Provinsi Jambi 2023 yang disahkan DPRD Provinsi Jambi sekitar Rp 5,3 triliun atau berkurang Rp 198,78 miliar (3,61 %) dibandingkan APBN Murni Provinsi Jambi 2023 sekitar Rp 5,5 triliun.
Al Haris pada kesempatan tersebut mengapresiasi seluruh anggota dan pimpinan DPRD Provinsi Jambi yang secara maraton beberapa bulan terakhir menutaskan pembahasan APBDP Provinsi Jambi tersebut hingga bisa disahkan. Melalui pengesahan APBDP Provinsi Jambi tersebut, tentunya Pemprov Jambi pun bisa melanjutkan roda pembangunan.
“Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Jambi. Mereka telah bekerja keras bersama pemerintah daerah untuk merespon dinamika yang berkembang saat ini, khususnya menyesuaikan kemampuan keuangan daerah dengan program pembangunan yang akan dilaksanakan,”ujarnya.
Al Haris mengakui, perbedaan pendapat atau sudut pandang sering terjadi selama proses pembahasan APBDP Jambi tersebut. Namun hal tersebut merupakan dinamika yang sehat dalam membangun Provinsi Jambi. Al Haris meyakini bahwa perbedaan tersebut menunjukkan kepedulian dan kebersamaan semua pihak dalam memajukan daerah Jambi.
Al Haris berharap, di masa mendatang, setiap hambatan yang muncul dalam pelaksanaan pembangunan dapat diselesaikan dengan bijaksana. Baik dari sisi teknis maupun politik.
“Kepedulian dan kerja sama kita membangun Provinsi Jambi harus terus terjalin dengan baik,” tambahnya. (Matra/AdeSM).