Kebakaran lahan di kawasan perkebunan Desa Mekarsari, Kecamatan Kumpeh, KabupatenMuarojambi, Provinsi Jambi yang masih membara hingga Rabu (30/8/2023) sore. (Foto : Matra/SatgasKarhutlaJbi/BNPB).

(Matra, Jambi) – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Jambi masih membara menyusul tingginya kerawanan kebakaran hutan dan lahan akibat kemarau panjang di provinsi itu. Kasus karhutla di Jambi Rabu (30/8/2023) terjadi di belasan lokasi. Pasukan pemadaman karhutla dari Tim Terpadu Satgas Penanggulangan Karhutla Provinsi Jambi pun terus berjibaku memadamkan karhutla melalui jalur udara dan darat.

Pemadaman karhutla tersebut dilakukan secara berjibaku oleh Tim Terpadu Satgas Penanggulangan Karhutla Provinsi Jambi. Baik melalui udara menggunakan water bombing (bom air) dua unit helikopter bantuan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) maupun melalui jalur darat.

Pelaksana Harian (Plh) Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Karhutla Provinsi Jambi, Brigjen TNI Supriono didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Jambi, Drs Ariansyah, ME di Jambi, Rabu (30/8/2023), pemadaman karhutla melalui jalur udara dilakukan di empat lokasi.

Lokasi kebakaran yang dipadamkan tersebut, yakni di kawasan hutan Desa Koto Boyo, Kecamatan Batin XXIV, Batanghari dengan kondisi terakhir padam 100 %. Kemudian kebakaran di kawasan hutan Desa Seling, Seling, Kecamatan Tabir, Kabupaten Merangin padam 100 %.

Namun kebakaran di kawasan hutan Desa Dwi Karya Bakti, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo baru padam padam 75 %. Kawasan hutan masih berasap dan terbakar. Pemadaman selanjutnya dilakukan melalui jalur darat. Sedangkan kebakaran hutan sekitar empat hektare di lahan Desa Mekar Sari, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muarojambi juga belum berhasil dipadamkan.

Sekitar empat hektare lahan terbakar di Kumpeh diupayakan dipadamkan melalui water bombing dua unit helikopter. Pemadaman menggunakan bom air dilakukan sebanyak 14 kali dengan volume air sekitar 56.000 liter (56 ton). Namun kebakaran belum berhasil dipadamkan. Kawasan lahan masih terbakar dan berasap hingga Rabu (30/8/2023) sore.

Pemadaman kebakaran lahan di Kecamatan Kumpeh tersebut akan dilanjutkan Kamis (31/8/2023). Mencegah meluasnya kebakaran, tim terpadu Satgas Penanggulangan Karhutla Provinsi Jambi sudah melakukan pendinginan di sekitar kawasan lahan yang terbakar.

Asap tebal yang disebabkan kebakaran lahan di Desa Pulau Mentaro, Kecamatan Kumpeh, KabupatenMuarojambi, Provinsi Jambi yang masih membara hingga Rabu (30/8/2023) sore. (Foto : Matra/SatgasKarhutlaJbi).

Kembali Meningkat

Menurut Brigjen TNI Supriono, kasus karhutla di Provinsi Jambi kembali meningkat setelah sempat berkurang, Selasa (29/8/2023). Peningkatan karhutla tersebut Nampak dari bertambahnya hotspot (titik) api. Berdasarkan pantauan BMKG Provinsi Jambi, jumlah hotspot di Provinsi Jambi yang hanya dua titik pada Selasa (29/8/2023) bertambah kembali menjadi delapan titik.

Tiga hotspot terdapat di kawasan area kerja perusahaan minyak dan gas (migas) PT PetroChina, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjungjabung Barat. Kemudian dua hotspot di Kecamatan Sumai, Kabupaten Tebo, dua hotspot di Kecamatan Mandiangin, Kabupaten Sarolangun dan satu hotspot di Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjungjabung Barat.

Sedangkan berdasarkan pantauan satelit Sipongi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), jumlah hotspot di Provinsi Jambi mencapai 12 titik. Sebanyak delapan hotspot berada di kawasan hutan area kerja PetroChina di Kabupaten Tanjungjabung Barat. Kemudian dua hotspot di kawasan hutan dan dua titik di lahan mineral (area penggunaan lain). Sementara itu, hotspot yang terpantau Asap Digital Polda Jambi hanya satu titik.

Dijelaskan, kendati hujan sudah beberapa kali turun di Jambi, namun wilayah yang sangat rawan karhutla di daerah tersebut masih cukup luas. Sebagian besar kawasan hutan dan lahan di Kabupaten Sarolangun, Batanghari, Muarojambi dan Tanjungjabung Timur.

“Prakiraan tingkat kemudahan terbakar di lapisan atas permukaan tanah Provinsi Jambi Kamis (31/8/2023) secara umum terjadi di tujuh kabupaten. Daerah yang masih aman dari kebakaran hutan dan lahan hanya Kabuaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh,”katanya.

Menurut Brigjen TNI Supriono, seluruh personil Tim Terpadu Penanggulangan Karhutla Provinsi Jambi hingga Rabu (30/8/2023) masih tetap siaga di pos komando (posko) masing-masing. Mereka melakukan patroli, pengecekan lokasi karhutla dan sosialisasi pencegahan karhutla.

Personil Satgas Penanggulangan Karhutla Provinsi Jambi mencari sumber air untuk memadamkan kebakaran lahan di Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi, Rabu (30/8/2023). (Foto : Matra/SatgasKarhutlaJbi).

Personil Satgas Darat Penanggulangan Karhutla Provinsi Jambi disiagakan di 59 posko di wilayah enam kabupaten. Posko di Kabupaten Muarojambi sebanyak 11 pos dan Tanjungjabung Barat (14 pos), Tanjungjabung Timur (16 pos). Kemudian di Kabupaten Tebo sebanyak delapan pos, Kabupaten Sarolangun tujuh pos dan dan Batanghari tiga pos.

“Kekuatan Tim Satgas Darat terdiri dari unsur TNI, Polri, Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD), Manggala Agni, Polisi Kehutanan (Polhut), Masyarakat Peduli Api (MPA), perusahaan dan warga masyarakat,”katanya.

Dikatakan, seluruh tim satgas terus melakukan apel pagi guna pengecekan personil, patroli karhutla, sosialisasi pencegahan dan bahaya karhutla serta pengecekan ketinggian muka air di embung dan sekat kanal.

“Satgas juga mengimbau dan edukasi tentang penanganan karhutla, sosialisasi sanksi hukum terkait pembakaran hutan dan lahan,”katanya.

Mengenai penindakan pelaku pembakaran hutan dan lahan, Brigjen TNI Supriono mengatakan, hingga Rabu (30/8/2023), jumlah kasus karhutla yang ditangani Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) Jambi sebanyak enam kasus dengan tersangka dua orang.

Satu kasus karhutla di Jambi memasuki tahap penuntutan, satu kasus penyidikan dan empat kasus tahap penyelidikan. Sedangkan total luas karhutla di Jambi mulai Januari – Rabu (30/8/2023) sekitar 324,15 Ha. (Matra/AdeSM).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *