(Matra, Jambi) – Organsiasi umat Islam memiliki potensi dan peran besar membangkitkan ekonomi rakyat. Melalui komitmen tokoh-tokoh penopang organisasi umat Islam yang memiliki ketersediaan sumber daya manusia (SDM), kelengkapan kepengurusan dan materi, organisasi umat Islam bisa membangun lembaga ekonomi berbasis usaha kerakyatan.
“Karena itu kami mengharapkan organisasi umat Islam, Syariat Islam perlu terus meningkatkan komitmen membangun ekonomi umat (rakyat), khususnya di Jambi. Pembangunan ekonomi rakyat itu penting guna memulihkan ekonomi rakyat dan daerah pasca hantaman pandemi Covid-19 mulai 2020 – 2022,”kata Gubernur Jambi, Dr H Al Haris, SSos, MH pada pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Syarikat Islam (SI) Provinsi Jambi periode 2023-2025, di auditorium rumah dinas Gubernur Jambi, Kota Jambi, Jumat (11/8/2023).
Pengurus DPW SI Provinsi Jambi yang dilantik, yakni Ketua, Totok Suprianto, Wakil Ketua, H Dodi Sarwadi dan Sekretaris, Fauzan. Sedangkan Pimpinan Wilayah, yakni Ketua, Muhammad Husyairi, Wakil Ketua, Adi Yuliandri, SPT, Sekretaris, Ahmad Taufiq, MPd, Wakil Sekretaris, Hadi Kurniawan, SPdI, Bendahara, Alpadli Monas, SKom dan Wakil Bendahara, Novrita Amelya, SPd.
Al Haris pada kesempatan tersebut mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi siap membantu DPW SI Jambi membangkitkan ekonomi umat dengan menyandingkan Program Dua Miliar Satu Kecamatan (Dumisake) Jambi Maju, Aman, Nyaman, Tertib, Amanah dan Profesional (MANTAP). Program tersebut, yakni Program UKMM (Usaha Kreatif Mak Mak).
“Kami punya program yang namanya Usaha Kreatif Mak Mak (Ibu-ibu). Program ini juga dapat mengintervensi kemiskinan. Usaha kreatif mak-mak kita bisa membantu ekonomi keluarga,”katanya.
Jalankan Tugas
Al Haris mengharapkan DPW Provinsi Jambi Masa Bakti 2023-2025 dapat menjalankan tugas yang diamanahkan organisasi sebaik-baiknya. Pengurus SI Jambi juga harus bisa mewujudkan visi dan misi organisasi dengan baik, mengedepankan kepentingan umat dan menjadi mitra pemerintah.
“Saya berharap kepada pengurus yang baru dilantik agar nantinya mampu membina dan merangkul baik seluruh pengurus khususnya maupun umat pada umumnya,”ujarnya.
Dikatakan, dakwah Syarikat Islam terutama mengangkat ekonomi umat dan menyatukan umat. Berdasarkan sejarah, SI merupakan simbol perlawanan pedagang muslim Indonesia yang tidak mau di monopoli pedagang non pribumi. Artinya, kehadiran SI merupakan gerakan moral dari anak-anak bangsa. Mereka ingin tampil dengan jati dirinya.
“Untuk melanjutkan misi tersebut, tentu ke depan, Pemprov Jambi siap bersinergi dengan SI membangkitkan ekonomi Jambi,”tambahnya.
Al Haris mengatakan, SI merupakan organisasi tertua di Indonesia. Organsiasi tersebut didirikan sebagai wadah perkumpulan dan pergerakan bagi para pedagang muslim pribumi guna menandingi monopoli pedagang Tionghoa.
“SI telah beberapa kali mengalami metamorfosa (perubahan). Namun SI tetap konsisten mewujudkan cita-citanya menyatukan seluruh penduduk Indonesia sebagai suatu bangsa yang berdaulat dan merdeka,”katanya.
Sementara itu juga, Presiden Syarikat Islam, Prof Dr H Hamdan Zoelva, SH, MH pada kesmepatan tersebut mengatakan, SI merupakan organisasi yang lebih dahulu lahir dari pada Budi Oetomo.
SI berisfat nasional dan berada di seluruh nusantara. Program pokok SI antara lain meningkatkan persatuan umat, kemerdekaan umat, termasuk kemerdekaan ekonomi. SI juga berupaya membangun pemerintahan yang berdasarkan dan memperhatikan kepentingan maupun suara-suara rakyat berdasarkan dinul Islam. (Matra/AdeSM).
