Wakil Gubernur Jambi, H Abdullah Sani (kiri depan) menyambut rombongan haji Jambi Kloter 23 di Asrama Haji, Kota Jambi, Provinsi Jambi, Senin (24/7/2023). (Foto : Matra/KominfoJbi).

(Matra, Jambi) – Suasana di Asrama Haji, Jalan KH Agus Salim, Kota Jambi, Provinsi Jambi, Senin (24/7/2023) tampak riuh rendah. Keriuhan tersebut terkait kepulangan ratusan jemaah haji Jambi dari Tanah Suci Mekkah, Arab Saudi. Para jemaah haji yang baru tiba dari perjalanan melelahkan Mekkah – Batam – Jambi tampak lelah. Namun wajah mereka tetap berbinar karena bisa menunaikan ibadah haji hingga menjadi haji mabrur (bajik/baik).

Mereka juga bersemangat karena bisa bertemu kembali dengan keluarga yang menjemput mereka di Asrama Haji Kota Jambi. Para Jemaah haji juga cukup bangga karena mereka disambut Wakil Gubernur Jambi, Drs H Abdullah Sani, MPdI dan para pejabat penting Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi.

Sebaliknya pihak keluarga yang menyambut para jemaah haji juga tampak ceria karena keluarga atau orang tua mereka yang menunaikan ibadah haji selama 40 hari bisa kembali dengan sehat dan selamat. Kebanggaan juga dirasakan para keluarga jemaah haji karena orang tua dan saudara – saudari mereka bisa menjadi haji yang mabrur.

Suasana penuh kegembiraan penyambutan jemaah haji di Asrama Haji, Kota Jambi tersebut juga tampak sejak rombongan atau kelompok terbang (kloter) pertama jemaah haji Jambi asal Tanjungjabung Barat tiba di Asrama Haji Kota Jambi, Senin (17/7/2023). Saat itu sekitar 372 orang jemaah haji disambut penuh haru.

Penyambutan jemaah haji Jambi tersebut dihadiri Wakil Gubernur Jambi, Drs H Abdullah Sani, MPdI, jajaran Kanwil Depertemen Agama Provinsi Jambi, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPPIH) Provinsi Jambi dan para keluarga haji.

Selanjutnya ratusan jemaah haji Kloter BTH 22 asal Kabupaten Batanghari, Bungo dan Tebo juga disambut penuh haru namun penuh kegembiraan di Asrama Haji Kota Jambi, Minggu (23/7/2023). Penyambutan dilakukan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Jambi, H Sudirman, SH, MH.

Sedangkan rombongan jemaah haji (Kloter BTH 23) asal Kabupaten Batanghari, Kabupaten Muaro Jambi dan Kota Sungaipenuh yang tiba di Asrama Haji Kota Jambi, Senin (24/7/2023) disambut Wakil Gubernur Jambi, H Abdullah Sani.

Roman wajah haji Jambi Kloter 22 tampak tetap cerah ketika tiba di Asrama Haji, Kota Jambi, Provinsi Jambi, Minggu (23/7/2023). (Foto : Matra/KominfoJbi).

Wejangan

Sebelum memberangkatkan para jemaah haji ke daerah mereka masing-masing, Abdullah Sani pun memberikan wejangan atau nasehat kepada para jemaah haji mabrur. Abdullah Sani meminta para jemaah haji mabrur dari berbagai daerah di Provinsi Jambi benar-benar memiliki kehidupan religius yang tetap konsisten dalam kehidupan sehari-hari.

“Saya mengharapkan kepada jemaah haji yang berangkat menjadi haji yang mabrur memiliki komitmen menjaga keharmonisan hidup di tengah masyarakat dan menjadi teladan dalam kehidupan sehari-hari di keluarga. Para Jemaah haji mabrur juga kami harapkan mempertahankan integritas moral yang telah diperoleh selama haji dan diamalkan sepanjang hayat,”katanya.

Dikatakan, cobaan selama memasuki waktu haji juga cukup berat. Paling tidak calon haji harus mampu menjaga lisannya (perkataannya) dari hal-hal yang tidak senonoh dan menjaga diri dari perbuatan tidak terpuji di tengah lingkungan sosial.

“Semua itu jelas mengharuskan kesiapan mental yang luar biasa. Segala persiapan dan kesiapan itu tidak ada artinya jika ibadah hajinya tidak mabrur,”katanya.

Sekda Pemprov Jambi, H Sudirman (dua dari kanan) menerima bendera kepulangan rombongan haji Jambi Kloter 22 di Asrama Haji Kota Jambi, Minggu (23/7/2023). (Foto : Matra/KominfoJbi).

Penuh Cobaan

Menurut Abdullah Sani, perjalanan para Jemaah haji mulai dari rumah sampai ke Jambi, kemudian melanjutkan perjalanan menuju Tanah Suci, Mekkah untuk menunaikan Rukun Islam Kelima memang banyak cobaan dan rintangan.

Tantangan dan cobaan tersebut terutama dialami para Jemaah haji yang sudah berumur lanjut. Mereka harus berangkat menunaikan ibadah haji dengan tekad, tenaga dan kesehatan yang prima. Namun semuanya bisa dilewati hingga menggapai cita-cita menjadi haji yang mabrur.

“Kita perlu bersyukur karena semua sudah kita lewati. Kini sudah kembali lagi ke Jambi. Sebentar lagi akan kita lepas kembali ke daerah dan kabupaten masing-masing. Selamat menjadi haji mabrur,”katanya.

Abdullah Sani menjelaskan, rombongan Jemaah haji Kloter 23 asal Kabupaten Batanghari, Muarojambi dan Kota Sungaipenuh ada yang meninggal di Tanah Suci Mekkah dan ada yang tinggal di Batam, Provinsi Kepulauan Riau karena perlu dirawat karena sakit.

“Tugas kita mendoakan mereka yang sakit agar lekas sembuh dan bis akembali ke tengah keluarga. Kemudian kita juga berbela-sungkawa atas meninggalnya beberapa orang anggota Jemaah calon haji dari Jambi di Mekkah. Kita mendoakan juga mereka agar amal baiknya diterima Allah SWT, ditempatkan bersama para nabi dan orang baik-baik,”pintanya.

Abdullah Sani mengajak mengajak seluruh jemaah haji Kloter 23 bersama-sama mendoakan para pemimpin, Gubernur Jambi, Dr H Al Haris, SSos, MH, para pejabat Pemprov Jambi, para bupati/wali kota se-Provinsi Jambi agar diberikan kemudahan, petunjuk dan hidayah melaksanakan tugas mereka. Hal itu penting demi kemajuan, persatuan dan kesatuan bangsa dan negara Indonesia menjadi negara yang baldatun thoyyibatun wa robbun ghofur (alam dan penduduknya penuh kebaikan).

“Mudah-mudahan Provinsi Jambi serta kabupaten/kota di Jambi senantiasa mendapat anugerah, berkah, ketenangan, persatuan dan kesatuan,”tambahnya.

Niat Baik

Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Haji Antara Provinsi Jambi, H Zoztafia pada penyambutan Jemaah haji Kloter 23 tersebut mengatakan, kelancaran pelaksanaan ibadah haji di Provinsi Jambi tak terlepas dari niat baik dena kerja sama semua pihak.

Dikatakan, calon jemaah haji Kloter 23 yang berangkat ke Tanah Suci berjumlah 374 orang. Sedangkan haji yang kembali sebanyak 370 orang. Dua orang calon jemaah haji Kloter 23 meninggal di Tanah Suci. Sedangkan satu orang isteri jemaah haji harus dirawat di Batam. Suaminya bersama petugas Jemaah haji mendampingi anggota jemaah haji yang sakit tersebut.

Menurut H Zoztafia, hingga Senin (24/7/2023), dari total sekitar 3.113 orang Jemaah haji Jambi yang menunaikan ibadah haji di Tanah Suci, Mekkah, Arab Saudi, sebanyak 2.600 orang sudah kembali ke Jambi. Jemaah haji Jambi tersebut terdiri dari delapan kloter.

“Jemaah haji Jambi Kloter 24 akan tiba di Jambi, Selasa (25/7/2023). Kemudian masih ada 163 orang jemaah haji Jambi kloter tambahan yang akan tiba di Jambi Rabu (3/8/2023). Semua pemberangkatan dan pemulangan Jemaah haji berjalan dengan baik. Semoga juga Jemaah haji yang masih di Tanah Suci kembali ke Jambi dengan sehat walafiat,”katanya.

Sementara itu, Sekda Pemprov Jambi, H Sudirman ketika menyambut kedatangan jemaah haji di Asrama Haji, Kota Jambi, Minggu (23/7/2023) mengatakan, para Jemaah haji yang sudah menunaikan ibadah haji di Tanah Suci hendaknya tetap menunjukkan sikap dan tingkah laku yang baik di tengah keluarga dan masyarakat.

“Sikap dan keteladanan bapak dan ibu perlu dijaga sebagai motivasi bagi keluarga atau masyarakat sekeliling kita agar mau mengikuti jejak bapak dan ibu menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci di kemudian hari,”katanya.

Dikatakan, tujuan akhir bagi setiap orang yang berhaji adalah meraih keridhaan Allah SWT dengan memperoleh derajat haji yang mabrur, haji yang diterima Allah SWT. Namun nilai kemabruran haji itu sendiri akan nampak bagi seseorang setelah pulang berhaji. Hal itu ditandai dengan perubahan sikap mental dan amaliyah sehari-hari yang lebih baik dan meningkat dari pada sebelum menunaikan ibadah haji.

Sudirman pada kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan ibadah haji di Jambi. Melalui keikhlasan, kerja keras dan kebersamaan semua pihak, penyelenggaraan ibadah haji di Jambi bisa berjalan dengan baik, tanpa ada masalah berarti.

“Kami menyampaikan apresiasi atas kepemimpinan dan kearifan semua pihak memberikan pelayanan, bimbingan dan perlindungan terhadap seluruh jemaah pada kloter ini. Kami juga berterima kasih kepada para ketua regu dan ketua rombongan yang bekerja keras mendampingi para jemaah haji,”katanya. (Matra/AdeSM).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *