(Matra, Jambi) – Pembangunan sarana fisik dan kesejahteraan para pengurus masjid di Provinsi Jambi perlu terus ditingkatkan. Hal itu penting guna mengembangkan potensi masjid di bidang pembinaan religi (kerohanian), sosial – budaya dan ekonomi jamaah. Guna mencapai tujuan tersebut, jajaran pemerintah dan para dermawan perlu meningkatkan bantuan untuk pengelolaan masjid di Jambi, khususnya di daerah pedesaan.
Demikian poin penting yang dapat dipetik dari Safari Ramadan Gubernur Jambi, Dr H Al Haris, SSos, MH dan Wakil Gubernur Jambi, Drs H Abdullah Sani, MPdI di beberapa kabupaten di Provinsi Jambi, Minggu (9/4/2023). Al Haris sendiri melakukan Safari Ramadan ke Desa Pulau Batu, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo. Sedangkan Abdullah Sani melakukan Safari Ramadan ke Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Kuala Betara, Kabupaten Tanjungjabung Barat (Tanjabbar).
Safari Ramadan Al Haris turut dihadiri Wakil Bupati Bungo, H Safrudin Dwi Aprianto, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Jambi, H Zoztafia dan Ketua Badan Amil Zakat nasional (Baznas) Provinsi Jambi, H Hasan Basri.
Al Haris pada kesempatan itu mengajak masyarakat memakmurkan atau meningkatkan pembangunan sarana fisik dan kesejahteraan para pengurus masjid. Peningkatan kemakmuran masjid tersebut bukan hanya tanggung jawab pengurus masjid, tetapi tanggung jawab bersama.
“Untuk itu saya meminta para kepala desa di Jambi terus mendorong masyarakat meningkatkan bantuan pembangunan masjid serta mendukung peningkatan jumlah jamaah menghadiri kegiatan masjid,”katanya.
Pada kesempatan tersebut Al Haris memberikan bantuan puluhan juta untuk pengelolaan masjid, bantuan kebutuhan pokok untuk warga kurang mampu serta bantuan uang kepada para anak-anak yatim piatu.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani pada Safari Ramadan di Masjid Nurussaadah Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Kuala Betara, Kabupaten Tanjungjabung Barat mengatakan, melalui Safari Ramadan tersebut, dirinya ingin melihat lebih dekat kondisi kesejahteraan masyarakat dan pembangunan desa.
Dikatakan, pembangunan infrastruktur dan bidang lainnya di daerah-daerah kabupaten menjadi prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi saat ini. Pembangunan infrastruktur jalan diutamakan guna membuka akses ke sentra-sentra produksi ekonomi di kabupaten, khususnya ke desa-desa.
“Kemudian kami juga meningkatkan program penanggulangan kemiskinan dan stunting (gangguan pertumbuhan fisik anak akibat kurang gizi). Selain itu, upaya pemulihan ekonomi rakyat juga terus ditingkatkan melalui pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM),”katanya.
Menurut Abdullah Sani, pembangunan masjid, termasuk biaya pengelolaan masjd perlu ditingkatkan guna memperbaiki pelayanan masjid kepada para jamaah. Karena itu semua pihak diharapkan membantu pembangunan dan pengembangan kegiatan masjid di Jambi.
“Kami meminta para bupati hingga kepala desa mendukung sepenuhnya program pembangunan infrastruktur, ekonomi rakyat dan keagamaan (masjid) di daerah masing-masing. Hal itu penting demi kesejahteraan masyarakat,”tambahnya.
Abdullah Sani pada kesempatan itu memberikan bantuan 100 paket kebutuhan pokok kepada warga kurang mampu, bantuan uang santunan kepada 150 orang anak yatim – piatu dan bantuan uang tunai Rp 75 juta untuk pembangunan Masjid Nurussaadah, Desa Tanjungpasir, Betara. (Matra/AdeSM).