(Matra, Jambi) – Gubernur Jambi, Dr H Al Haris, SSos, MH menegaskan, angkutan batu bara di Provinsi Jambi akan diizinkan lagi beroperasi melalui jalan nasional jika perbaikan seluruh kerusakan jalan selesai dilakukan. Perbaikan kerusakan jalan nasional itu sendiri sedang dikebut agar selesai pekan ini. Ruas jalan rusak yang sedang diperbaiki tersebut berada di jalur Kecamatan Muaratembesei, Kabupaten Batanghari – Kecamatan mandiangin, Kabupaten Sarolangun.
Hal tersebut dikatakan Al Haris ketika meninjau perbaikan keruakan jalan nasional di Kecamatan Muaratembesi, Batanghari, Provinsi Jambi, Rabu (8/3/2023). Jalan rusak yangdiperbaiki tersbeut selama ini menjadi titik kemacetan akibat padatnya truk angkutan batu bara.
Turut dalam peninjauan perbaikan jalan tersebut, Pejabat Bupati Muarojambi, Bachyuni Deliansyah, Bupati Batanghari, Fadhil Arief dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi, HM Fauzi.
Menurut Al Haris, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi terus memantau perbaikan kerusakan jalan dan pembangunan jalan khusus angkutan batu bara di Jambi. Menteri Perhubungan meminta pembangunan jalan khusus batu bara bisa diselesaikan tahun ini agar angkutan batu bara masalah angkutan batu bara bisa diatasi.
“Menteri Perhubungan meminta pembangunan jalan khusus batu bara bisa selesai tahun ini. Kemudian perbaikan kerusakan jalan juga diharapkan bisa selesai dituntaskan agar angkutan batu bara bisa kembali beroperasi,”katanya.
Sementara itu pada pertemuan dengan jajaran Kementerian Perhubungan di Jakarta, Selasa (7/3/2023), Al Haris mengungkapkan, Menteri Perhubungan sudah menunjukkan kemajuan pembangunan jalan khusus batubara yang dilaksanakan PT Putra Bulian Properti.
Menteri Perhubungan juga mengatakan bahwa perusahaan benar-benar serius dan fokus membangun jalan khusus batubara di Jambi. Pembangunan jalan khusus batu bara tersebut diharapkan bisa selesai secepatnya agar angkutan batu bara bisa beroperasi kembali.
“Saya diundang Menteri Perhubungan ke Jakarta, Selasa (7/3/2023) untuk mengevalusi kemajuan pembangunan jalan jalan khusus batu bara. Pembangunan jalan khusus batu bara yang dilaksanakan PT Putra Bulian Properti masih berlanjut. Perusahaan serius dan fokus membangun jalan khusus batu bara. Jika ada kendala, termasuk biayanya, Pemerintah Pusat siap membantu,”katanya.
Dikatakan, selain jalur darat, Menteri Perhubungan dan Pemerintah Provinsi Jambi juga membahas angkutan batu bara lewat sungai. Angkutan batu bara melalui sungai tersebut juga penting mengurangi kepadatan angkutan batu bara di jalan raya. Selain itu dibahas juga mengenai pembangunan rel kereta api untu kangkutan batu bara.
“Selain membahas jalan khusus angkutan batu bara, kami juga membahas percepatan pengerukan sungai Batanghari untuk mempermudah angkutan batu bara lewat sungai. Kemudian dibicarakan juga rencana pembangunan rel kereta api untuk angkutan batubara di masa mendatang,”ujarnya. (Matra/AdeSM).