(Matra, Jambi) – Dokter Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta sudah memperbolehkan Kapolda Jambi, Irjen Pol Drs Rusdi Hartono, MSi kembali ke rumah Minggu (5/3/2023). Kapolda Jambi yang mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit tersebut sekitar dua pekan dinyatakan sudah pulih dan hanya membutuhkan perawatan ringan di rumah. Ajudan Kapolda Jambi, Briptu Additya Mahardi Saputra yang dirawat bersama Kapolda Jambi di rumah sakit tersebut juga sudah diperbolehkan pulang ke rumah.
Kapolda Jambi, Irjen Rusdi Hartono dan ajudannya, Additya Mahardi Saputra dirawat secara intensif di RS Polri akibat mengalami cedera berat pada peristiwa pendaratan darurat (kecelakan) helikopter yang ditumpanginya di hutan kawasan perbukitan Desa Tamiai, Kecamatan Batangmerangin, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, Minggu (19/2/2023).
Kabid Humas Polda Jambi, Komisaris Besar (Kombes) Mulia Prianto, SSos, SIK kepada wartawan di Jambi, Minggu (5/3/2023) menjelaskan, setelah diperbolehkan pulang dari rumah sakit, Kapolda Jambi dan ajudannya direncanakan kembali ke Jambi menggunakan pesawat terbang, Senin (6/3/2023). Kapolda Jambi dan ajudannya dijemput pihak keluarga ke Jakarta.
“Kita bersyukur Bapak Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono dan ajudannya, Briptu Muhardi Aditya sudah diperkenankan kembali ke rumah hari ini, Minggu (5/3/2023). Kondisi kesehatan Pak Kapolda Jambi dan Briptu Adit sudah optimal dan stabil sehingga sudah bisa melakukan pemulihan di rumah,”katanya.
Terkait kapan Kapolda Jambi dan ajudannya bisa menjalankan tugas kembali, Mulia Prianto, hal tersebut tergantung nanti pada kondisi pemulihan di Jambi. Yang jelas, Kapolda Jambi dan ajudannya sudah selesai menjalani perawatan di rumah sakit dan sudah bisa kembali ke Jambi.
“Mudah-mudahan Pak Kapolda dan ajudannya bisa cepat pulih agar bisa beraktifitas kembali. Beberapa anggota Polda Jambi yang juga masih dirawat di rumah sakit pasca kecelakaan helikopter di hutan Kerinci tersebut juga kita harapkan cepat pulih,”katanya.
Masih Dirawat
Sementara itu, dua korban kecelakaan helikopter Polri yang jatuh di kawasan hutan Kerinci, yakni pilot Ajun Komisaris Polisi (AKP) Ali Nurdin dan co-pilot, AKP Amos Fredy masih dirawat di RS Polri Kramatjati Jakarta. Kedua awak helikopter yang mengelami kecelakaan bersama Kapolda Jambi dan tiga orang pejabat Polda Jambi tersebut dirujuk ke RS Polri Jakarta, Rabu (28/2/2023) setelah sempat menjalani perawatan di RS Bhayangkara Jambi. Kedua awak helikopter tersebut mengalami cedera berat di bagian kaki.
Sedangkan empat orang korban helikopter Polri yang mengalami kecelakaan di hutan Kerinci tersebut sudah kembali ke rumah, Minggu (26/2/2023) setelah menjalani perawatan di RS Bhayangkara Jambi. Keempat korban, masing-masing, Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jambi, Kombes Andri Ananta Yudhistira, Direktur Polisi Air dan Udara (Dirpolairud) Polda Jambi, Kombes Michael Mumbunan, Koorspripim Polda Jambi, Komisaris Polisi (Kompol) Ayani dan mekanik helikopter Aipda Susilo.
Seperti diberitakan sebelumnya, helikopter Polri jenis Bell 412 SP 3001 milik Polda Jambi yang melakukan pendaratan darurat di kawasan hutan perbukitan Desa Tamiai, Batangmerangin, Kerinci, Jambi, Minggu (19/2/2023). Kecelakaan itu terjadi dalam perjalanan dari Kota Jambi menuju Kabupaten Kerinci.
Delapan penumpang helikopter tersebut, termasuk Kapolda Jambi baru bisa dievakuasi dari lokasi kejadian, Selasa (21/2/2023). Akibat kecelakaan tersebut, Kapolda Jambi mengelami luka serius, yakni patah tangan kanan dan cedera punggung. (Matra/AdeSM).