Seorang pembalap F1 Powerboat terpaksa memperlambat laju kapalnya akibat ombak dan angin kencang pada jalur lintasan lomba F1 Powerboat Danau Toba di pantai Bulbul, Balige, Toba, Sumut, Sabtu (25/2/2023). (Foto : Matra/TangkapanLayarYT).

(Matra, Balige) – Ancaman cuaca yang tidak menentu terhadap pelaksanaan Kejuaraan Dunia (World Championship) Kapal Motor Super Cepat Formula 1 (F1 Powerboat) Danau Toba di pantai Bulbul, Balige, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) akhirnya terjadi juga.

Ombak besar dan angin kencang yang terjadi di arena balap kapal super cepat tersebut, Sabtu (25/2/2023) sore sekitar pukul 15.00 WIB – 16.00 WIB membuat babak kualifikasi (penyisihan) kejuaraan F1 Powerboat Danau Toba tersbeut dibatalkan.

Pembatalan babak kualifikasi itu dilakukan untuk menjaga keselamatan para pembalap. Pembatalan babak kualifikasi F1 Powwerboat Danau Toba yang diikuti 20 pembalap dari 10 tim sudah sempat dimulai sekitar 10 menit. Para pembalap sudah sempat melaju di track (lintasan) arena lomba.

Namun tiba-tiba pihak penyelenggara mengibarkan bendera merah pertanda lomba dihentikan. Hal itu dilakukan karena cuaca kurang mendukung. Ombak di arena bertambah tinggi dan angin pun bertambah kencang. Melihat kibaran bendera merah tersebut, para pembalap pun kembali ke paddock (dermaga). Babak kualifikasi F1 Powerboat tersebut dilanjutkan, Minggu (26/2/2023) pagi sekitar pukul 08.00 WIB.

Sementara itu, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Indonesia (BMKG), Prof Ir Dwikorita Karnawati, MSc, PhD dalam keterangan persnya menjelaskan, kualifikasi F1 Powerboat Danau Toba tidak bisa dilanjutkan Sabtu sore akibat tingginya gelombang (ombak) dan kencangnya angina Danau Toba.

“Ketinggian gelombang air Danau Toba Sabtu sore mencapai 0,5 meter hingga 1,1 meter. Sedangkan kecepatan angin mencapai 5.2 Hz sampai 8 knot. Bahkan perkiraan kami, kecepatan angin di Danau Toba, termasuk di arena balap bisa mencapai 10 knot untuk Minggu (26/2/2023) sore,”katanya.

Uji coba pembalap F1 Powerboat ketika air tenang di Danau Toba, Balige, Toba, Sumut, Jumat (24/2/2023). (Foto : Matra/Ist).

Seorang panitia mengatakan, babak kualifikasi F1 Powerboat dihentikan karena ombak di arena lomba terlalu tinggi. Hal itu didasarkan pada ketentuan F1 Powerboat. Penghentian lomba tersebut sudah menjadi keputusan terbaik pihak penyelenggara F1 Powerboat demi keselamatan pembalap. Babak kualifikasi dilanjutkan Minggu pagi.

“Babak kualifikasi F1 Powerboat tidak bisa dilanjutkan karena angin timur laut yang kuat. Offisial H2O Racing menunda sesi kualifikasi Sabtu sore demi keselamatan pembalap. Lomba dilanjutkan Minggu pagi,”demikian keterangan pers pihak F1H2O, Sabtu (25/2/2023).

Sementara itu ribuan penonton lomba F1 Powerboat yang sudah memadati tribun penonton Sabtu pagi kecewa terkait pembatalan babak kualifikasi lomba F1 Powerboat Danau Toba. Mereka kecewa karena sudah sejak pagi menunggi, namun lomba dibatalkan.

Sebagian penonton awalnya tidak mengetahui pembatalan lomba. Setelah mendapat informasi lomba dibatalkan akibat ombak dan angina kencang dan pembalap kembali ke dermaga, para penonton pun membubarkan diri. (Matra/AdeSM/BerbagaiSumber).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *