
(Matra, Jambi) – Arige Pandu (AP), pemilik gudang penimbunan bahan bakar minyak (BBM) ilegal yang terbakar di Kota Jambi berhasil ditangkap di Desa Perbesi, Kecamatan Tiga Binanga, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Selain AP, isterinya, Ely dan dua pekerja usaha BBM ilegal tersebut turut diamankan.
Kabid Humas Polda Jambi, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Mulia Prianto melalui Kasubbid Penmas Polda Jambi, Komisaris Polisi (Kompol) Mas Edy di Jambi, Minggu (21/8/2022) mengatakan, tersangka AP sudah dibawa ke Jambi. Tersangka AP, isterinya, Ely dan dua orang pekerja usaha BBM ilegal yang terbakar di Kota Jambi tersebut sudah ditahan dan sedang menjalani pemeriksaan di Polda Jambi.
Dijelaskan, AP melarikan diri ketika gudang penimbunan BMM ilegal miliknya di Jalan Lingkar Barat, Kota Jambi terbakar, Senin (15/8/2022). Beberapa hari pasca kebakaran gudang BBM illegal tersebut, seorang perempuan, dan dua orang pria yang terkait kebakaran gudang BBM tersebut diamankan di Kota Jambi.
“Berdasarkan keterangan tersangka, polisi pun mengetahui keberadaan AP di Tanah Karo. Tim Direskrimsus Polda Jambi pun memburu AP ke Tanah Karo. Atas kerja sama dengan bekerja sama dengan Direskrimsus Polda Sumut dan Satreskrim Polres Tanah Karo, tersangka AP berhasil ditangkap Desa Perbesi, Kecamatan Tiga Binanga, Tanah Karo, Sumut, Jumat (19/8/2022),”katanya.
Menurut Mulia Prianto. Penyidik Direskrimsus Polda Jambi masih menyelidiki keterlibatan Ely atau isteri AP dalam kegiatan usaha BBM ilegal yang terbakar di Kota Jambi tersebut. Kemudian peran dua orang tersangka lain dalam usaha BBM ilegal tersebut juga masih diselidiki.
“Tim penyidik Direskrimsus Polda Jambi masih memeriksa keempat tersangka. Tersangka AP ditetapkan sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas kebakaran usaha BBM ilegal di Kota Jambi tersebut,”paparnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah gudang penimbunan BBM ilegal di Jalan Lingkar Barat, Kota Jambi terbakar, Senin (15/8/2022). Kebakaran gudang penimbunan BBM tersebut menyebabkan tiga unit mobil tangki BBM, empat unit truk batu bara, empat rumah toko (ruko) hangus terbakar.
Selain itu sebanyak 70 unit tadmon (drum plastik), 56 unit drum kaleng berisi puluhan ton BBM, 13 unit mesin genset juga ludes dilalap sijago merah. (Matra/AdeSM).