(Matra, Jambi) – Gereja-gereja yang tergabung dalam Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia Wilayah (PGIW) Provinsi Jambi diharapkan semakin berperan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan Jambi. Hal itu dapat dilakukan melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan penciptaan toleransi intra dan antarumat beragama.
Harapan tersebut Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi, H Sudirman, SH, MH pada pelantikan Majelis Pengurus Harian (MPH) PGIW Provinsi Jambi periode 2021 – 2026 di auditorium rumah dinas Gubernur Jambi, Kota Jambi, Jumat (19/8/2022).
MPH Pengurus PGIW Provinsi Jambi yang dilantik, yakni Pdt Tohap Sihombing, STh (Ketua Umum), Pdt Wilsen Napitu, STh, Ma (Sekretaris Umum), Pdt Saut Rajagukguk, STh (Wakil Sekretaris Umum), dr Sabar Hutabarat, SPa (Bendahara Umum), Hadirat Gulo (Wakil Bendahara), wakil ketua lima orang, Badan Pengawas Perbendaharaan tiga orang dan Badan Pertimbangan tiga orang.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Jambi, pengurus gereja-gereja di Jambi dan kelompok paduan suara gereja – gereja di Jambi.
Menurut Sudirman, pihaknya senantiasa senang bisa bertemu dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk dengan pendeta dan pimpinan dari gereja-gereja di Jambi. Pertemuan dengan berbagai kalangan masyarakat dengan segala keberagaman, baik suku, daerah dan agama di tengah segala perbedaan yang ada penting untuk merajut kebersamaan membangun daerah dan masyarakat Jambi.
Dikatakan, sejatinya negara kita Indonesia, termasuk di dalamnya Provinsi Jambi memiliki kemajemukan (pluralisme). Kemajemukan tersebut merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Kuasa yang harus kita syukuri. Melalui rasa syukur atas keberagaman tersebut, segenap umat beragama dan kelompok masyarakat di Jambi memandang perbedaan dan keberagaman itu sebagai kekuatan.
“Kekuatan kemajemukan masyarakat tersebut harus dirawat dengan sebaik-baiknya karena sesungguhnya kita semua adalah sama-sama makhluk dan insan ciptan Tuhan Allah,”katanya.
Sudirman mengatakan, Pemprov Jambi menaruh perhatian besar terhadap pembangunan sumber daya manusia (SDM) melalui berbagai saluran, termasuk dari sisi agama. Pemprov Jambi mencanangkan visi dan misi Jambi MANTAP (Maju Aman Nyaman Tertib Amanah dan Profesional) dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jambi (RPJMD) Provinsi Jambi.
Salah satu misi yang tertuang dalam Jambi MANTAP, tambahnya, yakni memantapkan kualitas (SDM). Melalui peningkatan kualitas SDM tersebut akan tercipta SDM yang terdidik, sehat, berbudaya, agamis dan berkesetaraan gender. Kemudian Jambi MANTAP juga memiliki sasaran untuk meningkatkan toleransi intra dan antarumat beragama.
Menurut Sudirman, pembangunan keagamaan ini sangat penting memperkokoh pondasi dalam membangun karakter dan akhlak SDM. Pembangunan karakter dan akhlak tersebut bisa diwujudkan secara vertikal dengan sikap taat dan mengasihi Tuhan Sang Pencipta. Kemudian secara horizontal dengan sikap mengasihi, peduli kepada sesama manusia dan peduli terhadap ciptaan lainnya dan lingkungan.
Dikatakan, untuk meningkatkan penyelenggaran pemerintahan dan pelayanan publik, Pemprov Jambi terbuka terhadap masukan-masukan, termasuk dari PGIW Provinsi Jambi. Namun masukan tersebut harus tetap dalam upaya memiliki semangat dan tujuan meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan Provinsi Jambi.
Sudirman mengatakan, Pemprov Jambi mengharapkan agar ide – ide cemerlang dan partisipasi nyata dari seluruh komponen masyarakat Provinsi Jambi termasuk di dalamnya PGIW Provinsi Jambi, berkontribusi besar dalam mendorong dan mendukung kemajuan Provinsi Jambi dalam semua sektor. Kiranya harapan tersebut bisa diwujudkan gerteja-gereaj di Jambi melalui program – program kerja PGIW Provinsi Jambi.
“Saya mengucapkan selamat dan sukses kepada semua pengurus PGIW Provinsi Jambi yang baru dilantik. Kami mengharapkan agar para pengurus dapat mengemban tanggung jawab dalam melaksanakan tugas secara maksimal. Suatu kehormatan bagi Bapak dan Ibu semua diberi amanah dan kepercayaan melayani dan melakukan tugas dan fungsi penggembalaan jemaat,”katanya. (Matra/AdeSM).